Berita utamaKamparSosial&Budaya

Alumni PPICA Salurkan Bantuan Kebakaran

KAMPA,Riauandalas.com – Alumni Pondok Pesantren Islamic Centre Alhidayah (PPICA) Kampar Angkatan VIII secara resmi menyalurkan bantuan

atas donasi alumni dan donatur kepada korban kebakaran di Dusun Kampung Panjang, Desa Koto Prambahan, Kecamatan Kampa,

dirumah ahli musibah, Ahad (27/3/2022) lalu.
Kordinator alumni M HUsin MSy bersama rekan-rekan alumni lainnya turut hadir dalam penyaluran donasi tersebut, langsung

diberikan kepada orang tua Alyuliadi yang tertimbah musibah kebakaran pekan lalu, yang tak lain Alyuliadi sendiri

merupakan alumni PPICA angkatan VIII.
”Alahamdulillah, bantuan donasi teman-teman dan seluruh alumni yang ikut berpartisipsi serta donatur lainnya sudah kita

serahkan langsung kepada keluarga ahlil bait. Semoga bermanfaat membantu membangun kembali rumah saudara kita ini,” sebut

Dosen UIN Suska Riau ini, kemarin.
Pihaknya juga mengucapkan terimaksih kepada seluruh alumni dan donatur yang sudah menyisihkan sebahagian rezkinya untuk

membantu meringankan beban ahli bait dalam rangka membangun kembali rumah yang rata oleh tanah atas musibah kebarakan yang

terjadi pada malam hari tersebut.
”Semoga saudara kami Alyuliadi beserta keluarga, Amak, tabah menjalani ujian ini. Sebab kita tidak tahu apa rahasia Allah

dibalik ujian yang menimpah saudra kita saat ini. Apalagi setahu kami baru empat bulan Ayahanda berpulang kerahmatullah,

kali ini rumahnya yang kebakaran,” ujar Husin dengan mata yang berkaca-kaca.
Meskipun demikian, pihaknya bersama alumni lainnya juga terus akan menggalang donasi bagi donatur yang ingin berinfak.

”Tahap awal sudah kita serahkan dan terkumpul Rp6.500.000. Namun setelah itu juga masih ada yang menyampaikan donasi

lewat rekenig yang kita buka,” tambah M Husin.
Sementara itu Alyuliadi pada kesempatan itu mengucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh donatur yang telah menyisihkan

sebagian rezkinya, semoga Allah SWT memberikan balasan yang setimpal.
”Luar biasa perhatian teman-teman alumni dan danatur lainnya, hanya Allah yang akan membalas kebaikan Bapak Ibu yang

telah membantu meringankan beban kami untuk membangun kembali rumah orangtua kami ini. Sebab disnilah kami lahir dan

dibesarkan, masa masa kecil kami bersama keluarga besar dirumah tua ini,” ujar guru Tahfiz di Tarai Bangun ini.
Kepala Dusun setempat, Yusrianto juga tampak bersama warga pada hari Ahad itu bergotong royong sudah mulai membersihkan

puing-puing kebakaran dan secara berangsur mulai membangun pondasi. ”Semoga secepatnya dapat kita bangun kembali,”

singkat Yusrianto yang juga alumni PPICA angkatan VIII ini.(btr)