Seminar Nasional Pengusulan Mahmud Marzuki sebagai Calon Pahlawan Nasional Akan di Gelar 23 Desember 2021
BANGKINANG,Riauandalas.com – Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Dinas Sosial sebagai leading sektor bersama Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD) Kabupaten Kampar akan menggelar Seminar Nasional terkait pengusulan Mahmud Marzuki sebagai Pahlawan Nasional akan di laksanakan di Balai Bupati Kampar pada Kamis, 23 Desember 2021 mendatang dan juga dilaksanakan secara Virtual.
Bupati Kampar diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si menegaskan hal tersebut saat memimpin rapat yang dihadiri Kepala OPD dan Camat di ruang rapat lantai III Kantor Bupati Kampar, Senin (20/12).
“Apresiasi atas semangat Tim TP2GD Kabupaten Kampar yang telah bekerja keras dalam melakukan penelitian sejarah di lapangan dan menulis perjuangan Mahmud Marzuki sehingga nantinya akan dilaksanakan seminar nasional pengusulan Mahmud Marzuki sebagai calon Pahlawan Nasional.” Papar Yusri
Selain itu Sekda Kampar juga menghimbau seluruh OPD, Camat, Kades dan elemen masyarakat agar mendukung dan mensosialisasikan kepada masyarakat pengusulan Marmud Marzuki sebagai Pahlawan Nasional sehingga mahmud marzuki bisa menjadi Pahlawan Nasional.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kampar Drs. Muhammad, M.Si juga menyampaikan dalam Seminar Nasional telah dilakukan persiapan yang baik seperti dalam publikasi maupun sosialisasi dengan pemasangan baliho di tempat yang strategis dan melakukan talkshow melalui radio.
Muhammad menyampaikan bahwa Narasumber pada Seminar Nasional yakni pihak Kementerian Sosial RI Dirjen K2KRS Murhadjani, dan Sejarawan Nasional Prof Susanto Zuhdi yang juga guru besar sejarah UI, Agus Setiawan, Ph.D, Ketua TP2GD Provinsi Riau Prof Soewardi dan Prof. Yusri Munaf selaku Ketua Tim TP2GD Kampar, dan DR. Abdul Latif Hasyim sebagai pemapar materi yang juga Ketua Peneliti TP2GD Kampar.
Terakhir, Ketua TP2GD Kabupaten Kampar Prof Yusri Munaf menyampaikan bahwa Tim TP2GD Kampar dalam persiapannya telah melakukan penelitian di lapangan dan mempersiapkan bahan yang akan diseminarkan sesuai dengan yang diinginkan oleh pihak Kementerian Sosial RI berdasarkan 3 tambahan persyaratan yang diminta dan akan diseminarkan dengan mengundang seluruh elemen lapisan masyarakat dan akademis.(rilis/Malik)
