Hukum&KriminalRiau

Sibuk Tangani Karlahut, Riau Bobol Penyeludupan

PEKANBARU, Riau Andalas.com –   Sibuk tangani kebakaran lahan dan hutan,  Provinsi Riau bobol penyeludupan. Terutama di lintas laut yang merupakan akses penyeludupan.  Pasalnya seluruh oknum yang menhamankan kelautan dikerahkan untuk mengatasi kebakaran.

Hal tersebut disampaikan Danrem 031/Wirbima Nurendi, jika kebobolan itu merupakan salah satu dampak dan efek terjadinya Karhutla yang terjadi di Riau. Dimana dampak tersebut tidak hanya merugikan pada daerah tapi juga pada masyarakat.  Seperti penyeludupan narkoba yang bisa merusak generasi penerus yang ada di Riau.

“Itu baru salah satu dan masih banyak lainya seperti mengganngu pada perekonomian masyarakat, ” katanya Danrem saat menggelar rapat karlahut dengan Forkopimda Riau Jumat (13/1) di kantor Gubernur Riau.

Kejadian tersebut tambahnya, meningkat selama tahun 2016 yang dimamfaatkan pihak penyeludup.  Maka itu kedepan Riau harus bisa mempertahankan dan memaksimalkan penaganan terkait Karhutlah yang jangan sampai kerugian bertambah besar pada daerah Riau maupun masyarakat.

“2016 kita sudah sukses jangan sampai terjadi lagi,  kita tidak mungkin iklas lagi daerah kita kembali diselimuti kabut asap.  Untuk itu harus meningkatkan kerjasama agar lebih maksimal dalam mengatasi karhutlah ” ujarnya.

Hal senada dibenarkan Danlanal Dumai Kolonel Muhammad Risahdi,  jika kasus penyeludupan itu termasuk narkoba yang masuk melalui jalur laut internasional yang kejadianya meningkat terhitung tahun 2016 lalu saat oknum sedang fokus dalam penanganan karhutlah.

Dijelaskanya, kerugian itu tidak hanya berdampak pada penyeludupan,  tapi juga pada kepercayaan Indonesia dalam menjaga selat malaka dari beberapa negara seperti Thailand,  Malaisya,  Singapura dan lainya.  Dimana beberapa negara tersebut sempat ragu atas komitmen Riau dalam penjagaan yang salah satu akibatnya karena kabut asap.

“Ini titik yang paling berat dalam pengwasan,  karena kita jangan sampai dicabut kepercayaan itu.  Kalau sempat dicabut habislah Indonesia,” jelasnya meminta semua pihak untuk terus serius menangani permasalahan karhutlah.

Untuk keseriusan tersebut Polda Riau Irjend Pol Zulkarnain telah menpersiapkan berbagai program untuk mengatasi Karhutlah.  Diantaranya dalam penindakan pembakar lahan yang melakukan dengam sengaja.  Dimana Polda Riau telah. Menegaskan sanksi hukum bagi yang melakukan pelanggaran.

“Untuk penindakan pembakaran ini, Polda Riau tidak pandang buku bagi yang terbukti,  maka itu jangan coba-coba untuk membakar lahan maupun hutan,” tegasnya. (dre)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *