Bisnis&EkonomiPemerintahanRiau

Gubri Buka Riau Job Fair Tahun 2017

PEKANBARU, Riau Andalas. com – Gubernur Riau H.Arsyadjuliandi Rachman Hadiri Acara Riau JOB Fair 2017 Pameran Bursa Kerja di Ballroom Hotel Mutiara Merdeka Senin, 16 Oktober 2017
Gubernur Riau H.Arsyadjuliandi Rachman di dampingi oleh Kapolda Riau, Direktur pembinaan tenaga kerja dalam negeri kementrian tenaga kerja dan trasnmigrasi selfiana s.kom msi, Kepala dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi bapak Rasidin SH, ketua kadin, ketua apindo, dan para pencari pekerja.
Sambutan bapak Rasidin SH selaku ketua pelaksana dan kepala dinas tenaga kerja dan transmigrasi
Menyampaikan, maksud salah satu upaya pemprov pada saat ini yaitu mencari kerja dan pengguna kerja dalam meningkatkan lowongan pekerjaan
Tujuan pameran ini adalah memfasilitasi para pencari kerja sesuai dengan bakat dan minat dengan Memberikan informasi bagi pengguna pencari kerja sehingga dapat mengurangi penggangguran, dan menerima lebih banyak SDM yang kita miliki.
Sambutan kapolda riau saya mengganggp penting karena pengangguran adalah salah satu bentuk ancaman termasuk faktor kriminal bisa menjadi akar kriminal tersebut. Dengan di adakannya acara ini salah satu solusi menjadi langkancerdas dimana pemda dengan para lowongan kerja dan sangat di butuhkan oleh para pencari kerja.
Semoga dengan acara ini bisa menampung banyak pencari kerja yang sangat di butuhkan
Harapan saya di prioritaskan masyarakat riau sesuai dengan bakat, provinsi tetangga juga di perhatikan juga.
Sambutan Direktur pembinaan tenaga kerja dalam negeri kementrian tenaga kerja dan trasnmigrasi selfiana S.kom M.si menyampaikan pemerintah provinsi riau dalam rangka menurunkan tingkat penggangguran dengan menyelenggarakan job Fair ini.
Acara ini bertujuan mempertemukan secara langsung antara pencari kerja dengan memberi kerja atau perusahaan harapannya adalah yang mencari kerja mandapat pekerjaan sesuai dengan bakat, minat dab kemampuannya sedangkan perusahaan dapat memperoleh modal kerja sesuai dengan klualafikasi pekerjaan tersebut.
Pemerintah terus menerus berupaya untuk menggurangi penggangguran untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat indonesia program-program kerja yang layak.
Sambutan Gubernur Riau H.Arsyadjuliandi Rachman menyampaikan kami pemerintah provinsi riau memberikan apresiasi kepada dunia usaha yang telah melakukan kolaborasi dengan dinas ketenaga kerja dan transmigrasi pada hari ini melakukan usaha kerja untuk prov riau yang sekian kalinya dan ini menunjukkan kominten kita pemerintah di dunia usaha untuk memberikan masyarakat mencari kerja.
Jumlah peminat dengan peluang pasti tidak seimbang oleh kerana itu nanti tentu harus bergilir karena saya punya data tingkat penggangguran di provinsi riau tahun 2016 riau ini jauh di atas nasional , jadi nasional tahun 2016  yaitu 5,61% sekitar 7 jutaan, sedangkan riau 7,48% itu jumlahnya besar dan ini disebab kan oleh laju pertumbuhan penduduk di riau ini tinggi di atas nasional juga, ini bukan banyak orang riau  yang melahirkan anak tetapi migras. Jadi datang dari berbagai kota di provinsi di indonesia ini datang ke riau dengan harapan karena di buktikan banyak kebutuhan yang meningkat di prov.riau secara mendadak oleh karena itu harus kita secara bertahap untuk memenuhi kesempatan kerja ini  karena perusahaan yang ada pun tidak sanggup menampung.
Tadi pagi saya baru membuka “Riau Investment Forum” untuk khusus Pariwisata karena kita harus mencari invonvasi atau membangun peluang baru kali ini sektor pariwisata supaya kita memberi tahu bahwa riau sedang mengembangkan pariwisata berbasis budaya supaya yang hadir tahu bahwa kita butuh investasi gunanya yaitu membuka lapangan kerja dan nanti kita coba lagi mungkin masalah budidaya laut, masalah kesehatan kita tarik investasi infrastruktur dan alhamdulillah sekarang ada proyek strategis nasional yang sedang berjalan di riau ini misalnya tol, kereta api dan kita juga baru memulai pembangunan spam regional air bersih nanti dampaknya juga banyak dan ini kita usahakan terus untuk memacu membuka peluang investasi sehingga lapangan kerja terbuka.
Untuk lapangan kerja ini ya tentu kita sudah ada perda di kab kota dan di dunia usaha harus perhatikan bahwa perda itu kita buat berdasarkan kesepakatan bersama yaitu misalnya ada di prioritaskan untuk anak anak lokal 70% dan 30% dari yang baru datang ke riau dan saya rasa sudah  lumrah yang antri dan yang lama pun sudah banyak, jadi dunia usaha juga harus melihat perda tersebut itu yang kita harapkan.
Dan ini kita selalu berusaha terus untuk memacu investasi membuka peluang untuk dunia usaha kami pemprov mengenai perizinan pun kami telah menggunakan IT, infrastruktur kita bangun, perencanaan kita perbaiki supaya orang nyaman berinvestasi di riau.
Dan selamat  kepada dunia usaha telah ikut di dalam usaha kerja ini dan mudah mudahan dunia usaha ini menjadi sukses, rezeki nya tambah, untungnya makin banyak supaya bisa berinvestasi lagi bisa ngembangkan usahanya,bisa menciptakan lapangan kerja dan menang kita semua dalam rangka  mendukung program pemerintah pusat supaya tingkat pengangguran bisa di tekan terus secara nasional kita 5,61% tadi di tahun 2016 mudah-mudahan bisa turun terus bisa dan di riau bisa turun juga.(Adv) ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *