Asessment Jabatan Eselon II Pemprov Riau, Maret Pemprov Tuntaskan Pengisian Jabatan
PEKANBARU, Riauandalas.com- Jika tidak ada aral melintang Maret 2020 mendatang Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tuntaskan pengisian jabatan di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkungan Pemprov Riau. Baik jabatan eselon II maupun eselon III dan IV yang masih tersisa usai pengisian sebelumnya.
Informasi terwlsebut disampaikan lansung oleh Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, Yan Prana Jaya Indra Rasyid. Jika pengisian jabatan itu akan dilakukan secara bersamaan guna menimbang waktu dan menggesa berjalanya program dilingkungan Pemprov Riau.
“Maret ini juga sudah termasuk lambat, hal itu disebabkan adanya perubahan Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK). Maka itu kita targetkan Maret tuntas secara keseluruhan,” katanya, Selasa (28/1).
Ia mengakui, untuk pengisian jabatan eselon ini tidak mudah, karena juga banyak proses yang harus dilalui sesuai aturan, termasuk evaluasi dari pemerintah pusat. Contohnya saja untuk asessment jabatan eselon II yang kosong saat ini menunggu hasil evaluasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
“Kalau dilihat proses asessmentnya, untuk pendaftaran saja butuh waktu 15 hari, belum lagi buat makalah dan wawancara yang harus disesuaikan dengan waktu. Maka itu kita harus hati-hati dan persiapkan jauh-jauh hari,” ujarnya.
Sedangkan terkait evaluasi di KASN untuk jabatan eselon II, ia mengaku masih ada kekurangan yang harus dilengkapi, dimana kekurangan itu juga terkait SOTK dan 25 jabatan yang sebelumnya kosong ataundimplt kan.
“Minggu kemarin masih kita komunikasikan dengan KASN. Mudah-mudahan secepatnya, kalau hasilnya itu keluar kita lakukan pelantikan,” harapnya.
Setelah pelantikan pejabat yang dievaluasi, lanjut Sekda Riau, baru nanti dibuka gelombang kedua untuk Open Bidding untuk pengisian jabatan yang saat ini diisi Pelaksana Tugas (Plt) seperti Kepala Bappeda Riau. Termasuk jabatan SOTK baru seperti Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim).
“(Adpim) Itukan baru. Nanti itu pejabatnya yang di asessment. Yang jelas mana jabatan yang kosong kita isi secepatnya. Begitu juga untuk hasil evaluasi, mana yang kosong kita Open Bidding-kan. Jadi kita ingin gerak cepat,” tutupnya.(dre)
