INHIL

Serangga Lalat Kembali Resahkan Warga Desa Keritang


Kemuning,Riau Andalas.com-Masyarakat Desa Keritang, Kecamatan Kemuning, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil ) kembali mengeluhkan dengan serangan ribuan serangga jenis Lalat yang masuk kedalam rumahnya dan hinggap di ruangan terbuka, baik dibagian ruang dapur, ruang tamu maupun diruang-ruang terbuka lainya.

Yang menjijikkan lagi, lalat-lalat tersebut masuk dirumah-rumah makan, sehingga membuat para pelanggan enggan mampir dan keberadaan serangga penyebab berbagai penyakit itu setiap datang jumlahnya ribuan, ujar Uda (30) warga setempat kepada riauandalas.com (12/11/18).

Menurutnya Lalat-lalat itu memang tidak musim datang, walau ada masih wajar-wajar saja, tetapi ribuan lalat tersebut menyerang permukiman warga didesa ini pasca panen ternak ayam potong yang lokasinya tak jauh dari rumah penduduk.

Sementara di Desa Keritang ini,Lanjutnya, banyak warga yang membuka usaha warung menjual makanan di sepanjang ruas Jalan lintas timur ini, maka kalau pasca panen usaha ternak ayam potong tersebut jadi sepi pembeli karena dampak dari banyaknya lalat.

Anehnya lanjut dia, sudah sering dikeluhkan oleh banyak orang khususnya warga Desa Keritang bahkan sudah pernah juga viral diberbagai media massa baik media cetak maupun media online masalah munculnya ribuan serangga yang menjijikkan itu, pihak pengelola ayam potong tidak ada upaya melakukan pencegahan atau membasminya dalam pasca panen,pasalnya kalau memang ada upaya dari peternak ayam potong lalat tentunya tak menyerang kepemukiman warga.

Sementara Itu, Kepala Desa Keritang, Nazarudin ketika di konfirmasinya via ponsel miliknya membenarkan ada keluhan warganya masalah Lalat dan pihaknya selaku pemerintah Desa Keritang meminta kepada peternak ayam kiranya secepatnya melakkukan tindakan ” Tidak membasmi paling tidak mengurangi serangga lalat yang menggangu warga tersebut”.

Ditempat terpisah ,warga Desa Keritang tepatnya Dusun Tua , Pak Yoga Ginting (38) ,Juga mengeluhkan serangn serangg lalat yang juga diduga dari peternak ayam berskala besar yang tak juauh dari pemukiman warga.

” Kami warga dusun tua ini sudah sangat bosan dengan serangan lalat ini dan ditambah lagi kurangnya tindakan dari pemerintah atau dinas terkait,seakan tak ada lagi yang bisa diperbuat oleh pemerintah terkait peternakan ayam yang diduga tidak memenuhi aturan yang ada.Bila hal ini terus berlanjut ,sekali ini kami akan melaporkan langsung ke Bupati Indragiri Hilir, sebab masalah ini sudah lama dan sepertinya pihak pengelolaanya pun tidak ada etikat baik, anggapnya.

Pak Yoga mengkuatirkan, jika pemerintah tidak menanggapi keluhan warga yang sudah begitu lama ini,maka warga sendirilah yang akan bertindak sendiri.Pungkasnya

Rg

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *