AndalasPemerintahan

HUT Pemkab Ke-73, Plt Bupati Mengajak Masyarakat Mengenang Sejarah Panjang Perjalanan Terbentuknya Labuhanbatu.

LABUHANBATU, Riauandalas.com– HUT Pemkab Labuhanbatu ke-73, Plt Bupati H. Andi Suhaimi Dalimunthe ST, MT mengajak seluruh masyarakat mengenang kembali sejarah panjang perjalanan terbentuknya Kabupaten Labuhanbatu. Beliau menjelaskan, ini merupakan hasil perjuangan besar dari para tokoh pejuang Labuhanbatu.

Pelaksanaan hari jadi Pemkab ke-73 yang berlangsung di Lapangan Ika Bina Rantauprapat, Rabu (17/10/2018), turut dihadiri Gubsu yang diwakili Kadis UKM Provsu Amran Uthe, Ketua MPW PP Sumut H. Kodrad Syah, Wakil Bupati Labusel Kholil Zufri Harahap, Wakil Walikota Tanjung Balai Drs. H Ismail, Unsur Forkopimda Labuhanbatu, para Kepala OPD, Ketua DPRD, dan Camat serta Kepala Desa/Lurah se-Kabupaten Labuhanbatu.

Andi Suhaimi mengatakan, hari jadi adalah tonggak sejarah yang berperan sebagai rujukan dalam memacu semangat daerah. Implikasinya akan sangat besar dalam rangka mengisi pembangunan dalam skala Nasional, kedudukan daerah kita menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Pada peringatan kali ini kita mengadakan festival investasi yang bertujuan sebagai sarana edukasi, promosi dan publikasi untuk memperkenalkan hasil industri, perdagangan, pertanian, perkebunan, UMKM, kebudayaan dan apariwisata. Harapan kita agar senantiasa melakukan inovasi kreatif guna menggerakkan roda perekonomian di masyarakat,” sebut Andi.

Andi Suhaimi menghimbau, kepada seluruh aparatur pemerintah dan komponen masyarakat untuk saling bahu membahu membangun Labuhanbatu dengan merapatkan barisan dan membangun persatuan yang kuat dalam jalinan tali persaudaraan dan rasa solidaritas yang tinggi, sehingga menciptakan suasana aman, tentram guna kelancaran pembangunan di daerah.

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Dinas Usaha Kecil Menengah (UKM) Amran Uthe MAP mengungkapkan, peringatan hari jadi ini secara filisofi memiliki 3 makna, yakni retrosefektif yang artinya melihat masa lalu sebagai rantai sejarah, introspektif yang artinya sebagai sarana mawas diri dan prosfektif yang artinya berupaya mendesain sebuah formula masa depan berdasarkan realita.

Lebih lanjut Gubsu mengajak seluruh masyarakat untuk melupakan perbedaan yang terjadi saat proses pilgubsu, proses demokari memang menimbulkan perbedaan, namun masyarakat tidak perlu terpecah, mari kita fokus menuju Sumut bermartabat, sesuai dengan visi takni untuk mewujudkan Sumatera Utara maju, aman, sejahtera dan bermartabat.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Labuhanbatu Dahlan Bukhori pada kesempatannya menyampaikan, peringatan ini sesungguhnya bukanlah suatu prosesi seremonial semata, namun harus selalu ditempatkan sebagai energi positif dari sebuah momentum istimewa yang mampu mendorong performa dan kinerja dalam penyelenggaraan pemerintahan yang baik di Labuhanbatu.

“Pada hari jadi kali ini kami ingin mengarahkan persepsi kita untuk lebih melakukan pendekatan hubungan kekeluargaan antara beragam agama, adat suku dan budaya yang ada pada daerah kita yang heterogen ini, hal ini menunjukkan rasa Nasionalisme yang tinggi dalam semangat para penyelenggara pemerintahan daerah,” ujar Dahlan.

Sementara, Asisten Administrasi Pemerintahan Nasrulla SH yang merupakan ketua panitia pelaksana menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkembangkan rasa kebersamaan serta silahturahmi antara Pemkab dengan para steakholder guna mewujudkan pembangunan sejahtera 2020, Labuhanbatu lebih hebat dan berdaya tahun 2025.

Adapun rangkaian yang telah dilaksnakan mulai dari tanggal 14 oktober yaitu anjaangsana ke panti jompo dan panti asuhan, penilaian Kecamatan terbaik tingkat Kabupaten Labuhanbatu, penilaian Desa dan Kelurahan unggulan, trabas trail extrim, kicau mania, jalan santai .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *