Tak Sesuai Target, Dispenda Riau buat Program 2017
PEKANBARU, Riau Andalas.com – Tahun 2016 Pendapatan Anggaran Daerah (PAD) dari Sektor Pajak tidak sesuai target. Dimana PAD Riau masih kurang sekitar Rp 300 Miliar dari target Rp 2,7 triliun. Dimana kekurangan tersebut optimis tercapai menimbang waktu yang sudah semakin dekat menjelang tahun baru.
Kendati demikian menurut Plt Kepala Dispenda Riau Masperi, capaian PAD yang mencapai sekitar Rp2,4 triliun tersebut termasuk baik yang hanya kurang beberapa persen yang bisa ditingkatkan dan dimaksimalkan pada tahun mendatang.
Sesuai pengkajian, kurang pencapaian PAD dari target terebut juga terpengaruh oleh pergerakan ekonomi yang sebelumnya cukup menurun di Indonesia. Terutama di Provinsi Riau yang juga terlihat dalam perekonomian masyarakat Riau.
“Memang pendapatan tidak mencapai target, tapi kendala tersebut bisa dilihat dari perkembangan dan pergerakan didaerah selama 2016 ini,” kata Masperi.
Namun katanya, meskipun saat ini belum mencapai target dengan maksimal. Ia optimis di tahun 2017 mendatang pencapaian PAD Riau akan lebih baik. Selain melihat perkembangan perekonomian yang mulai membaik lagi juga perencanaan program yang akan diselenggarakan Dispenda Riau untuk menggenjot perpajakan. Diantaranya perpajakan alat berat yang akan disetarakan dan dibenahi kembali.
Diakuinya untuk pajak alat berat selama ini belum teratur sebaik mungkin, untuk itu akan di ulang lagi pengkajianya, yang kedepanya akan di berikan SK Gubernur Riau.
“Selama ini sektor PAD Riau mesih bergerak dari pajak kendaraan bermotor (BPKB-) yang persen mencapai 100 persen. Begitu juga bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB, pajak air permukaan sebesar 64 persen. Maka itu akan dibenahi pada sektor lainya,” tutur Masperi.
Selain itu, lanjut Masperi, ada juga berbagai PAD dari sektor lainnya khususnya retribusi seperti alat berat. Untuk alat berat ini papar Masperi,” tutur Masperi jika pihaknya sudah mempersiapkan program untuk peningkatan PAD Riau 2017 mendatang.(Dri)
