Bisnis&EkonomiInternasional

Harga Minyak Dunia Turun Enam Kali Berturut-turut

minyak-bumiNEW YORK, Riau Andalas.com – Harga minyak dunia turun untuk sesi keenam berturut-turut pada Jumat (Sabtu pagi WIB), karena jumlah rig pengeboran minyak AS kembali naik menyusul penurunan pertama dalam sekitar empat bulan pada minggu sebelumnya.
Xinhua melansir, sebagaimana dikutip Antara, Sabtu, 5 November, perusahaan jasa ladang minyak Baker Hughes melaporkan bahwa jumlah rig yang beroperasi di ladang-ladang AS bertambah sembilan rig menjadi 450 rig minggu ini. Pada saat ini tahun lalu, ada 572 rig beroperasi.

Para analis mengatakan pasar juga tertekan oleh pedagang yang menarik uang dari minyak berjangka menjelang pemilihan presiden AS pada Selasa, 8 November, yang dipandang sebagai risiko bagi pasar, demikian menurut Reuters.

Sementara itu, spekulasi bahwa apakah Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) akan dapat menerapkan kesepakatan pemotongan produksi yang dijanjikannya juga mengurangi sentimen investor, di tengah laporan media bahwa Arab Saudi mengancam akan menaikkan produksi minyak secara tajam untuk membawa harga turun jika Teheran menolak membatasi produksinya.

Anggota-anggota OPEC mengumumkan rencana pada akhir September di Aljazair untuk memangkas produksinya ke target yang ditetapkan tidak lebih dari 33 juta barel per hari, tetapi juga mengatakan pihaknya tidak berharap rencana itu berlaku sampai  pertemuan di Wina pada 30 November.

Harga patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember turun USD0,59 menjadi USD44,07 per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara itu, patokan global, minyak mentah Brent untuk pengiriman Januari turun USD0,77 menjadi USD45,58 per barel di London ICE Futures Exchange. (sumber:metronews.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *