NasionalPolitik

Mahasiswa Bantah Demo di Rumah SBY

JAKARTA, Riau Andalas. com – Mahasiswa Indonesia, Septian Prasetyo, membantah melakukan aksi di depan rumah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menurutnya, yang dilakukan mahasiswa hanyalah membagikan selebaran.

“Kita memang tidak pakai surat pemberitahuan karena kita bukan aksi. Hanya bagi selebaran. Ini yang jadi pertanyaan kita,” ujarnya dalam jumpa pers di kampus STMIK Raharja, Jl Jenderal Sudirman, Tangerang, Selasa (7/2/2017).

Septian menyebut lokasi pembagian selebaran tidak berada tepat di depan rumah SBY. Selain itu, dia membantah adanya teriakan ‘tangkap SBY’ dalam kegiatan yang disebut membagikan selebaran itu.

“Itu bukan spesifik di rumah SBY. Itu kalau dilihat jarak tempuh sampai 600 meter dari rumah SBY,” katanya.

“Tidak ada teriakan ‘tangkap SBY’. Kita hanya teriak sambil membacakan hasil pertemuan kita,” imbuh Septian.

Terkait penggerudukan itu, SBY memang sempat mencuitkannya di akun Twitter. Septian menyebut pemilihan lokasi pembagian selebaran itu bermula ketika salah satu pembicara, yaitu Antasari Azhar, memberikan ceramah.

Mahasiswa, menurut Septian, kemudian mengadakan sidang pleno dan menelurkan ide untuk kegiatan sosialisasi. Dua lokasi pun dipilih, yaitu di Kuningan, Jaksel, dan di kompleks DPR.

“Kesepakatan secara keseluruhan, kita bagikan selebaran di dua titik, Kuningan dan DPR. Acara sebesar ini kita manage, kita cari tempat yang bagus untuk pemberitaan,” ujarnya.

Dikonfirmasi terpisah, Antasari Azhar mengakui datang ke lokasi jambore. Namun dia memastikan datang karena diundang panitia.

“Betul, saya hadir sebagai pembicara karena diundang panitia,” kata Antasari. (dhn/fdn/detik. com/ra) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *