Pemeriksaan Kesehatan Tahap II 25-27 Juli 2016
Rokan Hulu, Riau Andalas.com-Sehubungan dengan semakin dekatnya pelaksanaan ibadah haji musim haji 2016 M/1437 H, yang pemberangkatannya akan dimulai pada tanggal 8 Agustus yang akan datang, maka Dinas Kesehatan bekerjasama dengan Kemenag Rohul, programkan pemeriksaan kesehatan tahap II Jamaah Calon Haji (JCH) Rohul, pada tanggal 25 s/d 27 Juli 2016 bertempat di RSUD Kota Pasir Pengaraian.
Kepastian pemeriksaan kesehatan JCH Rohul tahap II tersebut, diperoleh melalui surat resmi dari Kepala Dinas Kesehatan Kab. Rohul, Drg. Grifino Dahlihardy, melalui surat Nomor : 441/Diskes/2016/1163, tanggal 11 Juli 2016, perihal Pemeriksaan Kesehatan JCH Tahap II Tahun 2016 M/1437 H Kab Rohul.
Kakan Kemenag Rohul Drs. H. Ahmad Supardi Hasibuan, Kamis (14/7) mengatakan, bahwa biaya pemeriksaan kesehatan Haji dan vaksinasi meningitis ditanggung oleh Pemerintah melalui APBN dan sudah termasuk dalam komponen BPIH, sedangkan biaya vaksinasi influenza dibebankan kepada masing-masing JCH, sesuai dengan Peraturan Bupati Rohul Nomor 42 Tahun 2014 tentang perubahan atas biaya jasa pelayanan di RSUD-Puskesmas dan jaringannya.
Dikatakannya, untuk memudahkan dan kelancaran pemeriksaan kesehatan dan vaksinasi, baik meningitis maupun influenza, maka Kadis Kesehatan Kab. Rohul, Dr. Grifino Dahlihrady, telah menetapkan jadwal pemeriksaan per kecamatan, sehingga tidak terjadi penumpukan.
Pemeriksaan kesehatan dan vaksinansi tersebut diatur sebagai berikut : Hari Senin, (25/7) pukul 08.00 sampai dengan selesai untuk Kecamatan Tambusai, Tambusai Utara, Rambah Samo, Rokan IV Koto, Kepenuhan, Kepenuhan Hulu, dan Pendalian IV Koto.
Hari Selasa (26/7) pukul 08.00 Wib sampai dengan selesai, untuk Kecamatan Tandun, Kabun, Pagaran Tapah Darussalam, Kunto Darussalam, Bangun Purba dan Rambah Hilir. Sedangkan Rabu (27/7) untuk Kecamatan Ujungbatu dan Rambah.
Ahmad Supardi Hasibuan telah memerintahkan kepada Kepala KUA Kecamatan se Rohul, untuk menginformasikan jadwal pemeriksaan ini kepada seluruh JCH di wilayahnya, sehingga semua JCH tidak ada satupun yang tidak melakukan pemeriksaan kesehatan, sebab ini adalah persyaratan berangkat haji.
“Saya berharap agar jadwal yang telah ditetapkan oleh Dinas Kesehatan ini, dapat dipenuhi secara maksimal, sehingga tidak ada kendala dalam pelaksanaannya dan ini dimaksudkan dalam rang
ka kelancaran pelaksanaan ibadah haji pada tahun ini,” jelas Ahmad Supardi Hasibuan.( alfian)