Berita utama

Ketua HNSI Rohil Meminta Tokeh Bot Jaring Tengah Naikan Upah Gaji Para Nelayan

Rokan Hilir, Riau Andalas Com – Nelayan jaring tengah meminta pada pemilik Bot atau tokeh yang beroperasi di laut seputaran pulau jemur atau perbatasan Malaysia untuk menaikan upah dari delapan puluh ribu sehari menjadi seratus ribu rupiah perhari.

 

“Gaji kami sudah lama tak naik naik, kami berharap Tokeh Bot jaring tengah ini gaji kami bisa naik,”katanya dibagan SiapiApi Kamis 09 Desember 2021.

 

Dia menceritakan sebelum berangkat kelaut menjaring tengah terlebih dahulu dirinya meminjam duit pada Tokeh atau pemilik Bot untuk peninggalan belanja dirumah selama lebih kurang sepuluh hari lamanya dilaut.

 

“Kalau gaji kita naik kan dumayan bisa menambah nambah untuk keluarga kita meskipun nilainya tidak seberapa, yang jelas inilah usaha kami,”Tutupnya.

 

Sementara itu Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Rokan Hilir Jonnaidi mengatakan bahwa pihaknya meminta pada Tokeh Bot jaring tengah untuk menaikan upah gaji para nelayan yang bertunggang lumus dilaut dengan gaji minim yang tidak pernah naik dari dulu hingga sekarang.

 

“Kita minta para Tokeh Tokeh Bot jaring tengah mempertimbangan sesegera mungkin gaji para nelayan yang tidak mengenal lelah ini,”Ujarnya saat dikonfirmasi DibaganSiapiApi.

 

Ketua HNSI Jonnaidi juga menjelaskan bahwa dirinya sangat prihatin pada para nelayan yang selama ini tidak pernah diperhatikan oleh Tokeh Tokeh Bot jaring tengah.

 

Menurutnya bekerja sebagai nelayan itu bukan hal yang mudah melainkan nyawa taruhannya lantaran dilaut tengah tersebut resikonya sangat besar.

 

“Sekali lagi saya meminta kepada Tokeh Tokeh Bot jaring tengah supaya lebih memperhatikan para nelayan bekerja yang bersungguh sungguh untuk mencukupi kebutuhan keluarga Mereka,”Pungkas Ketua HSNI Rohil.(Said)***