Terus Kunjungan Kemenhub, Gubri Bahas Monitoring Penyediaan Angkutan dan Larangan Mudik
PEKANBARU, Riauandalas.com- Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar menerima kunjungan dari Tim Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia (RI) di Kediaman Gubri, Senin (10/5).
Dalam kunjungan tersebut, Gubri membahas terkait monitoring penyediaan angkutan barang atau peniadaan mudik di Provinsi Riau.
Direktur Angkutan Jalan, Ahmad Yani dan Direktur Angkutan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Aca Mulyana mengatakan sesuai dengan instruksi menteri larangan penggunaan atau pengoperasian sarana transportasi untuk kegiatan mudik masih terlaksana, untuk dari tanggal 6-25 Mei 2021 mendatang, dan sudah ada dibagi menjadi empat tim.
“Kemarin sudah ada satu tim yang sudah selesai melakukan monitoring dan sudah jalan di beberapa lokasi dengan kondisi kondusif yang sesuai aturan,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Riau, Andi Yanto mengatakan bahwa di terminal maupun pelabuhan telah mengalami penurunan drastis baik angka keberangkatan maupun kedatangan pemudik.
“Kami telah mengimbau pada setiap moda transformasi umum seperti terminal, bandara, pelabuhan telah ditetapkan Test Antigen,” ungkap Andi.
Di lain pihak, Gubri menyampaikan bahwa kemarin pihaknya telah melakukan peninjauan di daerah pembatasan. Berdasarkan pengamatannya, banyak pemudik yang disuruh putar arah ke daerah asalnya. Pemberlakuan mudik ini bukan hanya untuk luar Provinsi Riau saja, tetapi juga di dalam provinsi Riau diperketat.
Selain itu pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Riau terkait larangan mudik di perbatasan.
“Provinsi Riau merupakan gerbang penghubung berbagai Provinsi. Jika kita buka pintu, Riau akan sulit untuk dikendalikan,” tutup Gubri.(dre)
