Hasil Swab 62 Guru Ponpes Khalid Bin Negatif
PASIR PANGARAIAN -Pihak Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), telah lakukan swab massal ke 62 guru di Pondok Pesantren (Ponpes) Khalid Bin Walid. Hasil pemeriksaan, ke 62 guru sudah diambil sampel Swab dan seluruhnya Negatif setelah diuji Polymerase Chain Reaction (PCR).
Swab Masal di Ponpes Khalid Bin Walid dilakukan Diskes Rohul merupakan tindak lanjut, setelah 5 guru ponpes terkonfirmasi Positif COVID-19.
Kepala Diskes Rohul Bambang Triono mengakui, pihaknya telah menerima hasil uji PCR Sab Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Achmad Pekan Baru.
“Hasil tes PCR, ke 62 Guru yang sudah diambil swabnya, seluruhnya negatif,” kata Kadiskes Rohul dr. Bambang Triono, Jumat (21/8/2020).
Ditambahkan Bambang, Diskes Rohul kini masih tunggu hasil swab PCR 1 orang santri Ponpes Khalid Bin Walid yang reaktif hasil pemeriksaan Rappit tes masal dilakukan Diskes Rohul beberapa waktu lalu.
“Ternyata 1 santri yang reaktif Rappit tes, kemarin sudah dilakukan Swab dan kini masih menunggu hasil pemeriksaan PCRnya di Labkesda Biomolekuler RSUD Arifin Achmad, ” sebut Bambang.
Terkait kondisi kesehatan 5 guru yang terkonfirmasi positif. Bambang menjelaskan kondisi kesehatan ke 5 guru yang terkonfirmasi positif saat ini juga sangat baik. Dari 5 guru 4 orang diantaranya merupakakan “Kasus konfirmasi tanpa gejala”. Sedangkan 1 orang lainya “ber gejala”.
“Namun secara umum saat ini kesehahatan ke 5 guru Ponpes sehat dan tidak mengalami sakit. Kini mereka masih dilakukan isolasi di 2 rumah sakit di Rohul, hasil swab PCR ke 5 guru tersebut negatif,” ucap Bambang.
Disebutkan Bambang, pihaknya melalui Puskesmas se-Rohul sejak Rabu juga sudah melakukan tracing ke 358 santri Khalid Bn Walid yang terlanjur dipulangkan dan wajib melakukan rapit tes mandiri. dimana, sesuai hasil rapid tes menunjukan hasil non reaktif. (Alfian Tob)
