Penggusuran Ruli Dinilai Sukses,Namun Ketertiban Umum Gagal Di Baganbatu.
BAGANBATU, Riau Andalas.com – ” Penggusuran Ruli di sepanjang Daerah Median Jalan (DMJ) Km satu(1) sampai km lima (5) dinilai Sukses, Namun Ketertiban Umum dinilai Gagal, pasalnya Meski Rumah rumah yang sebelumnya bertengger di median jalan ,Kini hanya mundur ke belakang, Hal itu dinilai gagal.
Demikian di ungkapkan ,”M.Ryan Saragih, Ketua Lembaga Rakyat Pemantau Korupsi & Kinerja Aparatur Daerah (RPKAD), Saat dikonfirmasi riauandalas.com ,Senin (6/11/2017).
M.Ryan Saragih mengatakan ,Salah satu tujuan Upika adalah untuk memberantas kegiatan Warung remang remang yang dinilai mengganggu ketertiban umum, Namun Nyatanya hanya mundur beberapa meter kebelakang agar di luar Median jalan, Paparnya.
Ditambahkannya, Kegagalan ini dinali M.Ryan Saragih dianggap tajam kebawah dan tumpul ke atas, Persoalan ini menjadi Dilema Sakinah SSTp.MSi Selaku Camat di Bagansinembah, yang dinilai tidak punya nyali untuk menertibkan Daerah Kota, dimana Trotoar berada dalam teras pemilik Toko, Paparnya.
M.Ryan Saragi menegaskan, Sebelumnya dalam rapat Sosialisasi, Penertiban tersebut di mulai 6 November 2017 dari Daerah kota terlebih dahulu, Paparnya.
Senada dengan Hj.Suryati, Anggota DPRD Rohil yang duduk di Komisi A ,Bidang Kesejahteraan, “Sebaiknya Penertiban tersebut di tunda dulu ,paparnya kepada Ketua Umum RPKKAD ,Ahad sore Via Selulernya. (5/11/2017) .
Dalam Percakapan Via Selulernya Hj Suryati Mengatakan, Pentingnya Relokasi tersebut sebagaimana janji Pemkab Rohil dalam sebuah pernyataan lalu, Tidak akan ada Penggusuran sebelum Relokasinya di persiapkan terlebih dahulu.
Kebijakan ini akan dianggap gagal jika, Sakinah SSTp.MSi bersikap tebang pilih untuk menertibkan Daerah Perkotaan dimana telah berpuluh tahun Trotoar sebagai tempat pejalan kaki dinikmati oleh segelintir orang berjualan, pungkasnya.
Sejauh ini ,meski belum ada konfirmasi terhadap Upika terkait penetiban Daerah kota yang dinilai “Gamang,Namun Komitmen Upika tetap akan melakukannya Demi Ketertiban Umum…
