Bisnis&EkonomiOtomotif

Harga Menjadi salah satu alasan pecinta Otomotif di Indonesia

JAKARTA, Riau Andalas.com – Banyaknya mobil dari berbagai segmen, model, dan harga menjadi salah satu alasan pecinta otomotif di Indonesia mulai bergeser seleranya. Tahun ini, pasar hatchback sedang menurun hingga 12% dibandingkan tahun lalu.

Meskipun seperti itu, Honda selaku pemegang pangsa pasar hatchback terbesar di Indonesia hingga tahun ini (kontribusi Honda Jazz 49%) mengaku tidak terlalu panik akan fenomena tersebut. Karena, masih banyak yang menyukai Honda Jazz.

“Hatchback dalam beberapa tahun terakhir memang turun karena ada model baru dari kanan, kiri, atas, bawah dalam tiga tahun belakangan. Tahun ini juga agak turun dari tahun sebelumnya yakni 12%. Tapi kita masih yakin Honda Jazz masih dapat mencapai targetnya tahun ini (16 ribu unit),” ucap Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual PT Honda Prospect Motor Jonfis Fandy beberapa waktu lalu.
“Sekalipun pindah, itu tidak jadi masalah karena kan sekarang banyak model dan tipe yang berbeda pula harganya. Yang penting adalah konsumen Honda tetap di Honda (ketika berpindah) misal dari Honda Jazz upgrade ke HR-V,” lanjutnya.

Sampai Oktober, Honda Jazz mancatatkan torehan penjualan totalnya ada di angka 12.965 unit. Hingga akhir tahun 2017, PT Honda Prospect Motor (HPM) selaku Agen Pemegang Merek (APM) Honda di Indonesia menargetkan hatchback andalannya tersebut mampu menembus angka 16.000 unit.

Tahun ini (berdasarkan tahun berjalan Januari-Oktober), Honda Jazz masih menjadi market leader dalam segmentasi hatchback dengan pangsa pasar 49%.

“Dengan pertumbuhan pasar otomotif, kami masih yakin bahwa Honda Jazz akan tetap menjadi market leader mobil hatchback di Indonesia dengan pangsa pasar yang konsisten,” tutup Jonfis. (ddn/ddn)

sumber detik oto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *