Jelang Pilkades Di Pasir Agung Bangun Purba Rohul Calon Kades Bagi-bagi Uang
ROKAN HULU, Riau Andalas.com– Banyak modus politik uang yang digunakan calon Kepala Desa (Kades) yang bertarung dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak Desember nanti.
Heboh..Berita Baru baru ini Salah seorang calon Kades Desa Pasir Agung, Kecamatan Bangun Purba Kabupaten Rokan Hulu Riau diduga Nekat melakukan Money Politik dengan cara membagi-bagikan Uang ke masyarakat Hal ini disampaikan Oleh Warga desa Tersebut
Menurut salah seorang warga Dk 1 C Desa Pasir Agung yang Meminta Namanya Di rahasiakan “Kepada Wartawan media Ini Mengatakan ” Rumahnya Di datangi oleh istri dan adik kandung Calon kades dengan Memberikan Amplop yang Berisi uang 50 Ribu dan ada yang Berisi 100 ribu Sambil mengatakan ” iki Amplop Mung sekedar kanggo mbantu blonjo mbak “yo karo mohon do’a lan Dukungane ” ( ini amplop sekedar untuk membantu belanja tapi mohon do’a Restu dan Dukungan nya) Hal ini di akui oleh sejumlah warga di beberapa RT/ RW di desa pasir Agung
Praktek bagi-bagi Uang yang dilakukan calon Kepala Desa di desanya ini dilakukan sejak beberapa hari lalu. Salah satu calon kades itu membagi-bagikan Uang langsung ke rumah warga. Dari satu rumah kerumah lain nya Namun Uang tersebut tidak merata dibagikan ke warga, hanya orang yang di nilainya mendukung salah satu calon kades saja yang mendapat jatah.
“Di Desa Pasir Agung itu ada Dua calon yang maju di pilkades. Yakni siswanto Calon Nomor Urut (1) dan Calon nomor Urut (2) Dhiaruddin Dari ke dua calon itu, semua sudah bergerak (kampanye). Sejauh ini Sudah Mulai ada money politic, tapi ada calon yang membagi-bagikan Uang dan pembagiannyapun Bervariasi ada yang amplop nya berisi 50 Ribu rupiah dan Ada yang seratus Ribu, bahkan kalau jabatannya ketua salah satu perkumpulan atau organisasi Di sodorkan Amplop sebesar 500 ribu , di sini ada satu calon yang bagi-bagi Uang ke warga,” jelasnya, Senin (28/11/2016).
Menurutnya,Tim dari salah Calon Kades bahkan terkadang istri dan adik kandung calon Kades itu sendiri secara langsung mendatangi rumah warga. Mereka biasanya menggunakan sepeda motor untuk berkeliling dari rumah ke kerumah
R (56 Th) menyebutkan “Memang baru sekali ngasih uang. Waktu itu sore sore Hingga malam Hari mereka bagi-bagi uang, tapi ya itu tidak merata, yang dikasih hanya yang Di anggap mendukung dia saja,” ungkapnya.
Namun Anehnya ketika Awak media mendatangi Rumah salah satu calon kades Di sekitar Areal Pasar DK 1 desa Pasir agung dan ingin konfirmasi terkait benar atau tidaknya adanya Dugaan melakukan Money politik ( Politik Uang) Sejumlah Penghuni Rumah Berhamburan keluar dan terkesan Bungkam seperti enggan berbicara.
Tak lama berselang barulah Muncul istri dan adik calon kades , yang di temani oleh beberapa tim nya menemui wartawan seraya mengatakan “bapak tidak ada di rumah pergi entah kemana “dan anehnya ketika di minta nomor Hand Phone (HP)nya pun semua tidak mau memberi alasanya mereka tidak tau.
Di tempat Terpisah salah seorang Panitia Pengawas ( Panwas) Pilkades Pasir Agung, Susilo ketika di konfirmasi mengaku telah mendengar kabar adanya calon kepala desa Di daerahnya yang membagi-bagikan Uang ke warga.
Namun terkait hal tersebut baru desas desus dirinya belum berani menyimpulkan, apakah bagi-bagi uang itu termasuk praktek politik uang atau bukan dan pihaknya sekarang sedang menunggu laporan resmi dari tim nya jika memang terbukti kita akan ambil tindakan tegas
Susilo mengaku telah mendengar kabar adanya praktek bagi-bagi uang yang dilakukan salah satu calon kades Di desa tersebut dan Perihal kasus ini pihaknya mengaku masih melakukan penyelidikan, guna mengetahui apakah ada praktek suap-menyuap dalam bagi-bagi uang tersebut.
“Saat ini kami masih melakukan penyelidikan, kalau memang terbukti sebagai suap itu masuk wilayah kami. Tapi kalau bukan suap, persoalan ini cukup kami serahkan ke pihak panitia (Pilkades ” ungkapnya. ( Alfian)