Dewan Khawatir Pembangunan Ritos Hilangkan Budaya dan Sejarah Riau
PEKANBARU, Riau Andalas.com – Pemerintah Provinsi Riau kembali wacanakan pembangunan Riau Town Squere (Ritos) Kawasan Purna MTQ.
Namun wacana tersebut mendapat kritikan dari pihak legislatif DPRD Riau. Pasalnya, pembangunan Ritos tersebut dikhawatirkan menghilangkan budaya dan sejarah Riau. Karena pembangunan tersebut berada di kawasan Purna MTQ yang merupakan lingkungan budaya dan sejarah Riau yang juga merupakan pintu gerbang bagi Riau.
“Selama ini masyarakat tau kawasan itu merupakan kawasan Budaya, apa lagi di lingkungan itu sudah dibuat anjungan-anjungan kabupaten kota. Yang sudaj jadi lambang oleh masyarakat Riau,” kata Wakil DPRD Riau Noviwaldy Jusman.
Diharapkanya, pembangunan Ritos tersebut seharusnya ada pengkajian ulang, jika perlu pembangunanya diwacanakan pada kawasan lain. Agar kedepanya tidak menjadi permasalahan bagi masyarakat Riau.
Ataupun, katanya, jika tetap diselenggarakan dikawasan saat ini, dharapkan ada pengembangan yang mnengikuti unsur Budaya, terutama yang ada di kawasan purna MTQ. Sehingga pembangunan tersebut tetap ada unsur budaya dan sejarah.
“Kita berharap pembangunan tersebut tidak dipandang negatif, untuk itu harus ada pengkajian lebih dalam,” ujarnya. (Dri)
