PemerintahanPendidikanRiau

Ribuan Mahasiswa Riau Kembali Gelar Aksi di Kantor Gubri

Tuntut Komitmen Gubri Penuntaskan Karhutla

PEKANBARU,Riauandalas.com- Ribuan mahasiswa Riau yang tergabung dari berbagai aliansi dan fakultas di Riau kembali gelar unjuk rasa di kantor gubernur Riau.

Aksi ini merupakan aksi kesekian kali dilakukan mahasiswa dalam menuntut komitmen gubernur Riau yang sebelumnya berjanji menuntaskan Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang sudah terjadi puluhan tahun di Riau di Riau. Pasalnya Karhutla ini bukan lagi bencana tapi faktor kesengajaan yang selama ini dilakukan puhak-pihak yang ingin menghancurkan Riau dan menguras kekayaan Riau demi kepentingan dan keuntungan sendiri.

Hal ini diungkapkan Koordinator aksi, Nurhamidi, mengatakan jika aksi yang dilakukan mahasiswa saat ini bebas dari tunggangan pihak manapun juga ang murni menuntut komitmen pemimpin Riau untuk menuntaskan Karhutla. Terutama penindakan terhadap pelaku Karhutla dan juga perusahaan korporasi yang telah puluhan tahun dengan sengaja membakar hutan dan lahan Riau.

“Kami mendesak komitmen gubri kami sudah muak dengan janji. Maka itu kami menyatakan saat ini lawan kami pemimoin yang sebelumnya komitmen menuntaskan Larutkan,” katanya.

Hal senada juga disampaikan salah satu Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Riau, Ronal, dikatakannya ia meminta gubernur Riau mencabut seluruh izin perusahaan atau korporasi yang telah sengaja membakar hutan dan lahan di Riau. Karena apa yang dilakukan perusahaan tersebut telah menimbulkan korban pada masyarakat Riau dan juga sudah mematikan perekonomian masyarakat Riau.

“Kami juga meminta penegak hukum menindak pelaku dengan hukum seberat-seberatnya setimpal dengan apa yang telah dilakukan selama ini,” katanya.

Gubernur Riau, H Syamsuar yang menyambut lansung aksi ini, mengatakan menyambut baik apa yang telah disampaikan mahasiswa ini, karena apa yang di tuntut mahasiswa ini sudah di upayakan dan telahbditindaklanjutinsebagaimana mestinya. Baik dalam penegakan hukum maupun menindaklajuti pengentasan kedepan.

“Kita sudah membuat surat edaran kepada seluruh daerah untuk mengawasi lahan-lahan yang terbakar dan menindak bagi siapa yang mengelola lahan yang terbakar sebekumnya,” katanya.

Ia juga menegaskan, terkait Karhutla ini Pemprov Riau sudah berupaya dan maksimal, termasuk pihak penegak hukum yang telah menjalankan tugas dengan baik dan menindak tegas pelaku yang terbukti sengaja melakukan pembakaran. “Maka itu percayakan kepada kami dan sama-sama didukung smoga permasalahan ini cepat tuntas sesuai harapan,” tuturnya.

Sebagaimana diketahui adapun tuntutan yang disampaikan mahasiswa ini, adalah :

1. Cabut izin korporasi dan tuntut pelaku Karhutla
2. Tindak tegas dalam penindakan represif aparat di Indonesia.

3. bebaskan massa aksi yang di tahan oleh pihak kepolisian.

4. Meminta Kapolda Riau agar menjamin tidak adanya perlakuan represiff kepada massa aksi

5. Mendesak kepada presiden RI agar menyelesaikan Permasalahan yang ada di Papua.

6. Tuntut pertanggungjawaban perusahaan yang terlibat dalam kasus Karhutla.(dre)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *