Rawan Banjir, Perhatikan Jalan Yang Berlobang dan drainase
PEKANBARU, Riau Andalas.com– Pesatnya Pembangunan Infrastruktur diwilayah kec. Payung sekaki sangat dirasakan oleh masyarakat Payung sekaki. Tapi masih ada Insfrastruktur yang belum tersentuh oleh Pemko maupun Prop. Riau dalam melakukan penormalisasian drainase di kec. Payung sekaki khususnya jalan Arengka II yang selalu mengakibatkan banjir disekitarnya, Tentu sangat Menganggu Perekonomian masyarakat, jadi butuh tindakan serius dari pemerintah.
Saat dikomfirmasi Riau Andalas.com, Tokoh masyarakat yang juga, ketua Forum RT/RW Suripto ,”merasa puas dengan Bapak Lurah dan Camat pemimpin yang merakyat seperti mereka.
Kini Jalan dan Gang, Alhamdulillah semuanya sudah di semenisasi. Berkat kerjasama dengan bapak wali kota Pekanbaru. Bapak H. Firdaus, ST, MT.
Namun yang masih kami belum puas, Saat ini selaku forum RT/RW Kelurahan labuh baru barat. Kec. Payung sekaki.
Kami bertempat tinggal sejak tahun 1991, keberadaan jalan Arengka II. Semenjak parit dibuat pada tahun 1989, sampai saat ini belum pernah dikerjakan oleh dinas PU, Provinsi dan Nasional,
Musrembang dari forum RT/RW sudah mengajukannya, namun saya berprinsip, yang seharusnya sudah dikerjakan, mengapa sampai saat ini belum pernah dikerjakan!
Dan kalau nantinya itu hujan lebat, Benar-benarlah sudah seperti lautan, terjadilah banjir! Serta dampaknya diterima oleh masyarakat yang menggunakan jalan tersebut.
Parit dari terminal AKAP menuju jalan Arengka II sangat perlu diperhatikan oleh pemerintah atau dinas terkait. Karna apa? Ujar bapak Surip kepada Wartawan Riau andalas.com.
Bapak (wartawan Riau andalas.com) boleh melihat langsung! Dan bukannya kami mengada- ngada, bahwasanya itu semua keluhan dari masyarakat langsung.
Dari awal lebarnya parit 5 meter dan kedalamannya 3 meter disaat itu. Dan kini sudah rata dengan jalan.
Harapan kami selaku forum RT/RW Kelurahan Labuh baru barat, Kec. Payung sekaki sudah memohon kepada pemerintah dan dinas terkait untuk musrembang. Namun sampai saat ini belum dikerjakan.
Sekali lagi kami selaku forum RT/RW demi kepentingan masyarakat setempat bukan pribadi, namun untuk seluruh masyarakat umum. Terutama masyarakat Pekanbaru, yang menggunakan jalan yang mengarah kesana!” tegas pak Surip selaku ketua forum RT/RW. (S. Anto)
