advertorialINHILPemerintahan

Panen Raya Padi Di Kempas, Gubri: Jangan Melakukan Alih fungsi Tanaman Padi

INHIL,Riau Andalas.com – Arsyadjuliandi Rachman Gubernur Riau (Gubri) titip pesan kepada petani di kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), agar tudak melakukan alih fungsi lahan tanaman padi.karena, negeri seribu parit ini merupakan lumbung padi di Riau.

Gubri berpesan “Kepada PPL,. Sampaikan setiap kali pertemuan dengan petani bilang jangan mau mengalih fungsikan lahan ya,” kata Gubernur Riau, pada acara panen raya padi di Kempas Jaya Inhil, Rabu (30/8/17).

Menurut Andi, Pemprov Riau selalu membantu Inhil untuk meningkatkan produkasi padi. Pada tahun ini saja, alokasi anggaran yang diperuntukan untuk membantu sarana produksi padi di Inhil untuk luasan lahan 18.900 hekta tersebut, yakni alat pascapanen padi. Seperti Combine Harverter dua unit, Power Tresher dua unit.

Kemudian gubri juga menyinggung pertumbuhan ekonomi di Inhil relatif stabil. Terbukti, ketika daerah lain merasakan ‘goncangan’ ekonomi akibat melemahnya perekonomian dunia, Inhil tetap stabil. Hal ini dipicu dengan kemandirian ekonomi masyarakat tempatan.

“Mudah-mudahan Inhil sebagai lumbung padi terus dipertahankan. Apalagi di Inhil sudah dua kali tanam atau IP 200, ” ujar Andi.

Ada pun menyinggung peringatan hari kelapa dunia di Inhil, Andi berharap sebagai momentum untuk meningkatkan produksi dan ekonomi masyarakat Inhil. Sementara selain panen raya juga diserahkan bantuan bibit kelapa rakyat seluas 2.225 hektar dan alat angkut panen roda tiga sebanyak lima unit.

Seperti diketahui, Inhil merupakan lumbung padi di Riau. Lebih kurang 26,38 persen dari luasan sawah 25.170 hektar, terdapat di Indragiri Hilir. Kemudian, dengan kontribusi produksi mencapai lebih kurang 27,10 persen dari total 101.227 ton.Roy/Mok

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *