Jika Tidak Diindahkan, Perbatasan PT JJP Dan Sungai Besar Akan Ditutup Masyarakat

Rokan Hilir, Riau Andalas Com – LPM Dan beberapa masyarakat Kepenghuluan Sungai Besar kesal dengan ulah PT Jatim Jaya Perkasa.

 

Pasalnya Instursi Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong SIp pada pihak PT Jatim dan juga perangkat desa Kecamatan Pekaitan untuk menurunkan alat berat Beko melakukan penggalian sungai alam tembus kelaut, hingga kini tidak diindahkan PT Jatim.

 

Hal itu disampaikan Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong lebih kurang satu bulan yang lalu disaat memeriahkan Hari Ulang Tahun Kecamatan Pekaitan Ke 11.

 

Menurut Ketua LPM dan beberapa masyarakat sungai alam sangat dibutuhkan masyarakat lantaran selama ini sebagai sumber air petani.

 

“Akibat kiriman air dari PT Jatim, 2 tahun belakangan ini para petani mengalami kegagalan menanam padi,”Katanya Senin 15 November 2021.

 

Kata mereka akibat kiriman air PT Jatim itu jalan pesisir lebih kurang lima kilo, tiga titik terjadi juga banjir sehingga masyarakat untuk melakukan aktifitas terputus.

 

Selain banjir rumah warga juga ada beberapa yang terendam air.

 

“Akibat banjir ini kalau kami mau ke Bagansiapiapi terpaksa dari kubu, sudah berapa jam kami makan waktu,”Jelas mereka.

 

Mereka meminta pihak PT Jatim segera mengambil tindakan agar sungai alam yang merupakan sumber air petani dilakukan penggalian tembus kelaut dengan menggunakan alat berat Beko.

 

“Kalau pihak PT Jatim Tidak mengindahkan permintaan masyarakat ini kami akan menutup perbatasan antara Sungai Besar dan PT Jatim Jaya Perkasa,”Pungkasnya.(Said)***