PemerintahanPendidikanRohul

USBN Diganti US, Siswa SMAN I dan Muhammadiyah di Rambah Ikuti US PAI Online Dengan Android 

Teks foto Kakan Kemenag Rohul Syahrudin bersama Kasi Ketenagaan Subdit Kurikulum Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI M.Nadir, monitoring US materi PAI sistim online dengan hp android di SMAN I Rambah dan SMA Muhammadiyah
PASIR PANGARAIAN- Siswa kelas XIi SMAN I dan Muhammadiyah di Rambah, mengikuti pelaksanaan Ujian Sekolah (US) mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dengan sistim online yang menggunakan hand phone andoid.
Saat pelaksanaan US di SMAN I Rambah,Kepala Kantor Kementrian Agama (Kakan Kemenag) Rohul Drs.H.Syahrudin.M.Sy bersama Kasi Ketenagaan Subdit Kurikulum Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI M.Nadir,  Staf Bidang pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kanwil Kementerian Agama Provinsi Riau juga Kasi Pendidikan Islam Kankemenag Rohul.
Kakan Kemenag Rohul, Syahruddin, Senin (9/3/2020) disela sela melihat 262 siswa SMAN I Rambah melaksanaka US mengakui, tahun ini merupakan tahun pertama perubahan pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandart Nasiona (USBN) menjadi US.
“Kalau dulu USBN soalnya dari pusat, namun sekarang menjadi tanggungjawab sekolah dengan melibatkan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) sebagai pembuat soal,” kata Syahrudin.
Ditambahkan Syahrudin lagi,  meskipun sudah berubah namun Kementerian Agama RI harus mengawal konten ujian tersebut antara lain dengan memasukkan materi moderasi beragama dan deradikalisme.
“Karena nantinya, soal yang dijuikan di UD untuk materi moderasi beragama dan deradikalisme, akan dibawa ke pusat untuk dikaji ulang apakah sudah sesuai standar atau belum,” jelas Kakan Kemenag Rohul Syahrudin.
Di SMAN I Rambah Syahrudin mengatakan,peserta US 264 dan  yang ikut ujian 262, karena 2 siswa terpaksa ujian susulan dimana siswa bernama Umi Aiman kelas XII IPS 4 alamai tabrakan sedangjan dan 1 siswa lain ikut LIDA yakmi Zahra.
“Dalam pelaksanaan US PAI online siswa menggunakan hp androit,  jika ada yang tidak ada hp androitnya maka diujikan ke komputer jadwal ujian jam 7.30 hingga 09.30 WIB,” ucapnya.
Usai mengawal US di SMN I Rambah, Kakan Kemenag Rohul dan rombongan melanjutkan melihat siswa SMA Muhammadiyah Rambah. Terdata 48 siswa Kelas XII seluruhnya mengikuti US.
Dari infromasi pihak sekolah SMA Muhammadiyah ke Kekan Kemenag dan rombongan, pada pelaksanaan US tahun 2020 tingkat SMA semua biaya ditanggung oleh sekolah termasuk biaya beli paket untuk ujian online.
Dimana seminggu sebelum ujian,  sudah  diadakan sosialisasi ujian dengan menggunakan hp android oleh nara sumber yang dari anggota MKKS (Musyawarah Kelompok Kepala Sekolah)
di SMA Muhammadiyah.
“Kemudian, usai dilaksanakannya dilaksanakan US PAI akan diadakan pula ujian Islam, kemuhammadiyahan dan Bahasa Arab. Soalnya dari Dikdasmen pimpinan Muhammadiyah wilayah Riau.
Peralatan yang dibutuhkan seperti WIFI disediakan pimpinan Dikdasmen  muhammadiyah wilayah bekerja sama dengan donatur,” ucap Syahrudin lagi.
Dari informasi Stahrudin, di SMA Muhammadiyah ada 3 guru PAI dan hanya 1 orang yang sudah di sertifikasi, itupun belum diinpassing karena selama ini wewenang inpassing guru PAI ada di tangan Kemendikbud. Namun sudah ada wacana bahwa ke depannya wewenang inpassing guru PAI diserahkan ke Kementerian Agama.
Dengan perubahan dari USBN  ke US, kini sejumlah siswa merasa senang karena yang membuat soal adalah dari MGMP Kabupaten yang lebih mengetahui muatan kurikulum dan kualitas peserta didik di Rohul. (Hendra)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *