Proyek Tambal Sulam Dinas PU Pekanbaru, Mirip Tempel Benen
PEKANBARU, Riauandalas.com– Habiskan anggaran miliaran rupiah yang bersumberkan dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) kota Pekanbaru tahun 2018 dikerjakan asal jadi. Dilihat dari fisik pekerjaan di lapangan hasil pekerjaan tidak sesuai dengan standar. Lubang yang digali dibadan jalan diberapa titik ruas jalan yang ada di Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru dan sekitarnya di biarkan begitu saja tanpa menghiraukan keselamatan masyarakat.
Saat inipun proyek tambal sulam terkesan di biar kan, habis di gali lalu di biarkan berlubang. Bahkan lubang yang sudah ditambal dengan bahan kerikil tidak langsung di aspal membuat pengguna jalan tidak nyaman saat melintas, disebabkan kan material berserakan
“Kalau seperti ini cara pengerjaan proyek tambal sulam ini mubasirkan uang rakyat saja. Tambal sulam ini terkesan dikerjakan asal jadi,” ungkap Tompul saat melintas di ruas jalan Darma Bhakti, Kecamatan Payung Sekaki pada media ini. Jumat 13 Juli 2018
Ditempat terpisah warga jalan Durian, Hendra, mempertanyakan cara kerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Pekanbaru, proyek tambal sulam, di jalan Meranti.
” Sudah di gali aspal rusak sebelum bulan Ramadhan lalu hingga kini belum juga di tutup. Tentu membuat lubang baru bekas galian tersebut, sehingga pengguna sepeda motor harus ekstra hati-hati melalui jalan tersebut.yang aneh nya lagi hanya berapa lubang di perbaiki dan ditutupi aspal.Sehingga proyek tambal sulam tersebut mirip tempel benen, “ungkap Hendra.(rd)**
