Andri Tewas Tidak Wajar, Keluarga Lapor Ke Div. Propam Polda Riau
PEKANBARU, Riau Andalas.com – Misteri kematian terduga pelaku tindak pencurian bermotor (ranmor) Andri Fahmil Irawan (20), meninggal dunia di RS Bhayangkara Pekanbaru dengan kondisi tubuh lebam dan memar. Selain itu ada luka terbuka di kepalanya. Keluarga menduga kalau Andri mengalami tindak kekerasan dari beberapa oknum aparat.
Menurut informasi yang dirangkum riauandalas.com, dari Paman Andri, H. Lukman di Rumah Sakit Bayangkara Polda Riau, Jalan Kartini Pekanbaru, menjelaskan “Andri, diamankan pihak kepolisian Polres Kampar di rumah kakaknya lima hari lalu karena diduga terlibat dalam kasus pencurian bermotor (ranmor) berdua dengan temannya.”
Andri diamankan di kediaman keluarganya berapa hari lalu ,Kelurahan Pasir Sialang, Kampung Tanjung. keluarga sempat jenguk Andri di tahanan polres kampar dalam kondisi sekarat .
Justru keluarga mendapat informasi Rabu pukul 03.30 WIB (06/07/2017) subuh, Andri sudah tewas dengan luka di punggung dan kepala, sontak pihak keluarga kaget mendengar informasi tersebut. Dari itu, keluarga langsung melakukan Visum ulang untuk memastikan kematian Andri dengan wajar atau tidak.
“Keluarga juga berniat melaporkan Penyidik Polres Kampar, yang menangani kasus Andri ke Divisi Profesi dan Pengamanan Kepolisian (Propam) Polda Riau untuk di usut matinya keponakan kami (Andri),” kata Lukman.
(koto/Ra)
