Ratusan KK Warga Dusun Kubu Pauh Rambah Samo Belum Miliki Jamban “MCK Di Sungai”
ROKAN HULU, Riau Andalas. com – Sekitar 99 persen warga, dari 120 Kepala Keluarga (KK) di Dusun Kubu Pauh Desa Lubuk Bilang, Kecamatan Rambah Samo, tidak miliki jamban atau WC. Sehingga aktifitas Buang Air Besar (BAB) warga, termasuk Mandi Mencuci dan Kakus (MCK) seluruhnya masih di sungai.
Dari informasi sejumlah warga di Dusun Kubu Pauh, mereka sudah beraktifitas untuk MCK dengan menghandalkan sungai kecil yang merupakan hulu Sungai Desa Surau Gading. Namun beberapa warga sudah memiliki jaban di rumahnya, dan mereka hanya beraktifitas untuk mandi dan mencuci di sungai.
Sikapi 99 persen warga Dusun Kubu Pauh tidak memiliki jamban, diakui Kepala Dusun Kubu Pauh, Nurhakim, memang hingga kini dari 120 KK di Dusun Kubu Pauh masyarakat banyak belum miliki jamban. Dirinya berharap, adanya donatur yang mau membantu pembangunan jamban untuk masyarakat.
“Disisi lain, masyarakat sejak dulunya sudah memanfaatkan sungai untuk kegiatan MCK. Namun, bila memang ada donator yang mau membantu pembangunan jamban untuk masyarakat, nantinya bisa diterima msyarakat kita. Karena, program pemerintah jamban merupakan hal penting untuk kesehatan masyarakat,” ungkap Nurhakim, Minggu (29/1/2017).
Menyikapi warga yang tidak miliki jamban, Danramil 02/ Rambah, Kapten Arm Alza Septendi menyatakan, pihaknya akan berupaya membantu masyarakat, melalui program TNI-AD secara nasional. Dimana, saat ini TNI-AD memiliki program nasional “sejuta jamban” yang diberikan bantuan bagi masyarakat.
“Kegiatan bantuan “sejuta jamban” dilaksanakan Kodim 0314/KPR, untuk di Kabupaten yakni Rohul, Rokan Hilir dan Pelalawan. Kemudian, disalurkan ke Koramil, termasuk kita meliputi 4 kecamatan, Rambah, Rambah Hilir, Bangun Purba dan Rambah Samo. Pelaksanaan kegiatan di Rohul sendiri, sudah teralisasi sekitar 40 hingga 50 unit jamban yang kita bantu ke masyarakat,” jelas Danramil Rambah.
Danramil Rambah juga mengatakan, untuk kegiatan bantuan jamban di 2017 tergantung dari Kodim 0313/KPR. Karena, jamban yang diberikan bantuan ke masyarakat, dicetak di Makodim 0313/KPR, termasuk adanya kerjasama dengan perusahaan PT.Ekadura di Rohul.
“Nantinya kita upayakan, agar masyarakat bisa dapatkan jamban melalui program TNI AD sejuta jamban tersebut. Kita akan turun, dan mendatanya kemudian akan usulkan. Berharap, nantinya bantuan jamban tersebut bisa direalisasikan untuk masyarakat,” sebut Kapten Arm Alza Septendi. ** ( Alfian)
