Berita utamaHukum&KriminalPekanbaru

Tabligh Akbar “Menangkal Bahaya ISIS dan Radikalisme di Ranah Melayu”

IMG_5120Polresta Pekanbaru Bersama MUI dan Kemenag Kota Pekanbaru Mengadakan Tabligh Akbar dengan Tema “MENANGKAL BAHAYA ISIS DAN RADIKALISME DI RANAH MELAYU” Sabtu, 30 Januari 2015 di Masjid Agung AN-Nur Kota Pekanbaru.

Pekanabru,Riauandalas.com-Acara Tabligh Akbar ini dibuka langsung oleh Walikota Pekanbaru DR. H. Firdaus, ST. MT yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa pihak Pemerintah Kota Pekanbaru menyambut dengan sangat bangga atas acara Tabligh Akbar ini, yang mana dalam masa maraknya Terorisme di dunia saat ini bahkan telah masuk ke Indonesia jadi upaya yang seperti inilah yang dibutuhkan oleh masyarakat indonesia khususnya masyarakat Kota Pekanbaru agar tidak mudah mempercayai Akidah yang disampaikan secara sembunyi bagi kelompok teroris tersebut. sesuai dengan visi kota pekanbaru yakni terwujudnya kota pekanbaru menjadi kota Metropolitan yang Madani jadi Pemerintah kota berharap acara tabligh Akbar seperti ini lebih diutamakan agar masyarakat kita paham akan ISIS dan Radikalisme yang Negativ ini. untuk menghindari nya bukanlah menjadi pekerjaan pihak Kepolisisan saja akan tetapi ini adalah tugas kita bersama untuk memerangi teroris ini dimulai dari diri sendiri, keluarga dan masyarakat keseluruhan nya. agar dalam memerangi teroris ini kita tau dan paham yang mana yang dimaksudkan dengan teroris tersebut maka perlunya wawasan dan ilmu yang ditunjang dengan adanya Tabligh seperti ini.IMG_5134
Kapolresta Pekanbaru Kombes Aries Syarief Hidayat yang sebelumnya pernah bertugas di Detasemen Khusus Anti Teror 88 ini menyampaikan juga bahwa memerangi teroris ini tidak bisa dituntaskan oleh pihak Kepolisian saja, tanpa adanya kerjasama dari masyarakat semuanya upaya yang kami lakukan akan sia-sia saja.
dalam Tabigh Akbar ini pihak Polresta Kota bersama MUI dan Kemenag Kota Pekanbaru sengaja mendatangkan Pembicara Khusus dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) pusat yaitu Ustadz Abdurrahman Ayyub yang mana beliau ini pernah menjadi Pengawal Pribadi dari Abu Bakar Al Baasir yaitu ketua dari majelis Jemaat Islamiyah (JI) yang berpusat di Afganistan. sebelumnya beliau ini mengatakan dengan sendirinya bahwa dia dulunya menganggap NKRI ini adalah Kafir karena tidak memakai Hukum Islam jadi keseluruhan masyarakat Indonesia ini darahnya Halal dibunuh, Ungkapnya.  akan tetapi maha Kuasa Allah yang telah memberikan Hidayah kepada beliau makanya beliau kembali kejalan yang benar dan beliau juga telah siap untuk menerima segala resiko karena telah berpisah dengan jemaat dia sebelumnya karena dia sendiri sadar bahwa dirinya adalah target utama bagi para teroris ini.
dalam Acara Tabligh Akbar ini dihadiri Ratusan Orang baik dari pihak Pemerintah Kota, Polresta dan juga masyarakat yang berbondong-bondong antusias untuk menghadiri acara tersebut sehingga Masjid Agung AN-Nur ini belum cukup untuk menampung keseluruhan warga yang datang.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *