Layani Rute Transportasi,Pemko Segera Miliki Tiga Operator Bus Umum
PEKANBARU,RIAUANDALAS— Dalam waktu dekat ini, Pemerintah Kota Pekanbaru segera miliki tiga operator bus umum
yang melayani rute transportasi dalam dan antar kabupaten kota.
Ketiga operator tersebut antara lain, Perusahaan Daerah (PD) Pembangunan, Perum Damri dan satu
Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) Dinas Perhubungan. Hal ini dikatakan Asisten II Sekretaris Kota
Pekanbaru, Dedi Gusriadi, Jumat (28/8).”Jika tak ada halangan, untuk transportasi ada tiga operator yang
disiapkan. Keberadaan operator ini untuk memberikan pelayanan kepada pengguna jasa transportasi,
sehingga nyaman dan efesien,” ujar Dedi.
Ia menyebutkan, bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) yang dikelola oleh PD Pembangunan jumlahnya
kini ada 50 unit melayani dalam kota. Jalur yang dilewati merupakan jalan-jalan protokol yang ada di 12
kecamatan.
”Mereka mengelola bus dengan sistem kontrak sewa,” kata Dedi.
Sedangkan Damri akan menjadi operator 60 unit bus bantuan Kementerian Perhubungan yang
menghubungan Kota Pekanbaru dengan daerah kabupaten di sekitarnya yakni, Siak, Kampar dan
Pelalawan
Begitu juga untuk Operator UPTD Dinas Perhubungan Pekanbaru akan mengoperasikan 20 unit bus
bantuan Kementerian Perhubungan ke Pekanbaru pada tahun 2012. Sementara bus-bus ini masih
diperbaiki setelah bertahun-tahun mangkrak karena mengalami kerusakan.
Menurut Dedi, ketiga operator ini nantinya akan berbagi kawasan koridor yang akan dilayani sehingga
tidak tumpang tindih dan saling rebutan penumpang.
”Pengelolaaya akan ditata sesuai koridor masing-masing. Untuk itu, kami serahkan ke pihak Dishub
yang merancangnya,” bebernya.
Upaya ini, kata Dedi, untuk semakin menambah pelayanan transportasi massal di Pekanbaru dan
Provinsi Riau pada umumnya.
Direktur PD Pembangunan, Heri Susanto, mengakui dengan adanya dua operator bus baru di
Pekanbaru tidak akan mematikan bisnis Trans Metro Pekanbaru . Namun akan semakin memaksimalkan
pengangkutan masyarakat karena kedua operator akan membuka jaringan penumpang dari kawasan
pinggiran dan perbatasan yang hendak ke kota.
Sedangkan bus ketiga operator itu nantinya akan menyambung di beberapa halte dengan satu tiket.
”Misalkan penumpang naik Damri dari perbatasan, tiba di kota nyambung ke Trans Metro Pekanbaru lalu
nyambung lagi dengan bus yang dikelola UPTD Dishub. Hal itu akan diberlakukan hanya dengan satu tiket saja,” tutup Heri.**(Hh)