Berita utamaNasional

Delapan Perompak yang Membajak kapal ditangkap diVietnam

(Riauandalas.com)-Seluruh delapan perompak yang membajak kapal tanker Orkim Harmony yang ditangkap Vietnam, sudah dipastikan merupakan warga negara Indonesia.

Duta Besar Indonesia untuk Vietnam, Mayerfas, mengungkapkan kepastian kewarganegaran para perompak diperoleh setelah sejumlah staf KBRI di Hanoi dan KJRI di Ho Chi Minh menemui kedelapan orang itu di tahanan imigrasi Vietnam.

“Kami sudah bertemu dengan mereka (Rabu 24/6) kemarin, pukul 08:00 pagi. Dua orang memiliki paspor, satu orang memiliki KTP dan lima orang tak memiliki dokumen identitas.

Sebelumnya yang dipastikan WNI hanya tiga orang yang memiliki dokumen. Karena itu, kata Mayerfas, “Kami melakukan wawancara, bercakap dengan mereka, juga meminta mereka untuk menulis. Hasilnya, kami meyakini mereka juga memang adalah warga negara Indonesia.”

“Saat ini mereka berada di guest house polisi maritim Vietnam di Pulau Phu Quoc. Kondisi mereka baik-baik saja. Dan kami langsung menyiapkan bantuan hukum dengan mengirim seorang pengacara Vietnam untuk mendampingi mereka,” kata Mayerfas.

Ingin dideportasi

Perompakan terjadi pada 11 Juni terhadap kapal Orkim Harmony, yang mengangkut 6.000 ton minyak RON95. Kapal itu diawaki 22 orang yang terdiri dari 16 warga Malaysia, lima warga Indonesia dan seorang warga Myanmar. Para ABK diselamatkan oleh Malaysia begitu perompak meninggalkan kapal dengan sekoci.(BBC)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *