Pemerintahan

Rencana Menpora Bentuk Tim Khusus di Tanggapi Dingin Ketum PSSI

Jakarta (RIAUANDALAS.COM)  – Ketua Umum PSSI Djohar Arifin mengaku tidak tahu rencana Menpora Imam Nahrawi untuk membentuk sebuah tim, yang dimaksudkan untuk mengawasi kinerja badan sepakbola Indonesia itu.

Dalam keterangan pihak Kemenpora kemarin, tim khusus tersebut disebut Tim Sembilan, dan siapa-siapa yang menjadi anggotanya akan ditetapkan cepat minggu depan. Perwakilan dari berbagai kalangan akan dilibatkan, termasuk dari PSSI-nya sendiri.

Saat dimintai komentarnya tentang rencana pembentukan tim tersebut, Djohar mengaku belum mengetahuinya langsung dari pihak Kemenpora. Ia baru tahu melalui pemberitaan di media massa.

“Kami tidak tahu, untuk apa berkomentar. Kami juga tidak diajak bicara dan tidak diberitahu. Kami hanya tahu dari media,” ucap Djohar saat dihubungi detiksport, Jumat (12/12/2014).

“Mestinya kami dipanggil dan ditanyakan jika ada permasalahan,” tambahnya.

Djohar menambahkan, dirinya saat ini hanya ingin fokus dalam menjalankan tugasnya di sisa periode kepemimpinannya, yaitu 2011-2015, meski tengah dihantui kritikan-kritikan dan desakan untuk membekukan PSSI.

“Saya ingin menjalani tugas ini sebaik-sebaiknya, sampai masa jabatan saya selesai,” ujar dia.

Saat mengungkapkan rencana pembentukan Tim Sembilan di kantor Kemenpora kemarin, Deputi V Bidang Keharmonisan dan Kemitraan Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto, mengatakan bahwa hal ini merupakan sebuah respons pemerintah atas maraknya keluhan masyarakat atas buruknya kinerja PSSI selama ini.

“Alasan pertama, Masyarakat resah karena kegagalan di Piala AFF 2014. Yang kedua, mumpung timing-nya tepat, karena sebentar lagi, minggu pertama Januari, akan ada Kongres PSSI dan kami tak ingin seperti penumpang gelap. Makanya kami ingin apa yang dihasilkan Tim Sembilan ini bisa delivered di awal Januari,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *