Ticker

6/recent/ticker-posts

Komisi 3 DPRD Riau FGD Terkait Penanganan dampak banjir Sungai Kampar


PEKANBARU,Riauandalas.com - Komisi III DPRD Provinsi Riau mengadakan Focus Group Discussion (FGD) terkait penanganan dampak banjir Sungai Kampar bersama Forum Peduli Sungai Kampar (FPSK), di Ruang Rapat Komisi III DPRD Provinsi Riau, Senin (5/5/2025).

Rapat ini dipimpin oleh Anggota Komisi III DPRD Provinsi Riau Abdullah, didampingi oleh Anggota Komisi II DPRD Provinsi Riau Monang Eliezer Pasaribu.

Hadir dalam diskusi ini sejumlah tokoh dan perwakilan organisasi, antara lain Ketua FPSK HM Harris, Tengku Dahril, Salmiati, Tengku Edy Sabli, Griven H Putra, Tengku Zulmizan, Edward Pangaribuan, serta perwakilan Komnas PA Dewy Arisanty, Komnas Dumai Ichal, Komnas PA Riau Galang Alfarel, Ketua HMI MPO Givo Vrosora, Kabid Hukav HMI Farhan Abrar, dan tokoh masyarakat lainnya.

FGD ini membahas secara mendalam banjir berulang yang melanda Kabupaten Kampar dan Pelalawan, terutama akibat pembukaan spillway PLTA Koto Panjang tanpa koordinasi yang memadai.

Salmiati dalam pemaparannya menyampaikan keprihatinan atas tingginya intensitas banjir di sepanjang aliran Sungai Kampar. Ia menilai bahwa pembukaan pintu air secara besar-besaran oleh PLTA Koto Panjang merupakan penyebab utama bencana tersebut.

“Banjir ini telah menimbulkan kerugian besar bagi masyarakat, baik secara ekonomi, kerusakan infrastruktur, maupun lingkungan. Kami meminta perhatian serius serta solusi jangka panjang dari Pemerintah Provinsi Riau,” tegasnya.

Posting Komentar

0 Komentar