Bisnis&EkonomiPemerintahanRohul

Warga Desa Mahato Sulit Mendapatkan Gas LPG Subsidi 3kg saat ini!!!

ROKAN HULU, Riau Andalas.com –
Warga desa mahato kecamatan tambusai utara kab.rokan hulu kesulitan untuk mendapatkan pasokan gas subsidi 3kg.sebelum nya masyarakat mahato tidak ada permasalahan dengan pasokan gas LPG 3kg.beberapa waktu terakhir ketika dilakukan pegengurangan gas bersubsidi 3kg oleh dinas perdagangan dan didampingi oleh intel ekonomi dari polres rokan hulu.ada beberapa tempat desa mahato km.24 ditemukan tempat-tempat penimbunan gas tanpa izin.dan gas-gas tersebut ternyata bukan nya pasokan dari rokan hulu.akan tetapi gas tersebut berasal dari luar rokan hulu.sampai saat pihak terkait oleh dinas perdagangan dan didampingi oleh intel ekonomi Rokan Hulu memberikan arahan dan masukan kepada pedagang gas tersebut untuk menghentikan memasukkan gas dari luar kab.Rokan Hulu.
Saat dikonfirmasi Rabu,(30/08/2017) salah seorang pedagang yang tidak mau disebut kan namanya mengatakan, “inilah dampak dari turun nya penyuluhan gas beberapa waktu yang lalu,akibat adanya teguran dari dinas perdagangan terhadap kami penjualan gas yang ada di desa mahato dan dibeberapa tempat.sehingga kami merasa ketakutan untuk membeli gas dari luar Kab.Rokan Hulu untuk memenuhi pasokan permintaan masyarakat.dan selama ini juga dari kabupaten rokan hulu kami belum pernah kebagian kuota khusus nya desa mahato.makanya kami terpaksa ambil pasokan dari luar kab.rokan hulu.
Dalam hal ini kami bermohon dan meminta, apabila dari kabupaten rokan hulu kami diminta untuk tidak memasukkan gas dari luar rokan hulu.kami juga meminta agar pihak dinas kabupaten rokan hulu untuk menyegerakan pasokan gas ke daerah kami.jangan kami jadi bulan bulanan masyarakat yang ada khususnya didesa mahato akibat kami tidak bisa menyediakan gas kepada masyarakat.inilah kesulitan saat ini yang kami rasakan.
Diminta kepada pihak Disperindag untuk mendesak pihak SPBE agar melakukan penambahan kuota secepat nya.agar pasokan ke desa-desa tidak terjadi kelangkaan gas seperti saat ini.(Adha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *