advertorialGaleriPemerintahanRiau

Tingkatkan Infrastruktur Menuju Kesuksesan Riau Menyapa Dunia

Gubri didampingi Ketua TP PKK Prov Riau menerima Sertifikat Rekor Muri 350 Menu Sagu pada Sagu Riau Menyapa Dunia saat acara Riau Food Festival & Rekor Muri Kuliner Berbahan dasar Sagu di Halaman Kantor Gubernur

PEKANBARU, Riau Andalas. Com –  Sesuai intruksi Presiden RI Jokowi,  seluruh daerah di Indonesia harus memiliki destinasi wisata yang menjadi tujuan utama bagi pengunjung ke Indonesia. Untuk itu diminta kepada seluruh daerah terus meningkatkan destinasi wisata yang ada di daerah.

Seperti Pemerintah Provinsi Riau yang terus bekerja keras dalam mengembangkan potensi pariwisata di daerah. Salah satunya dengan peluncuran “Riau Menyapa Dunia” di Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI yang telah diresmikan beberapa waktu lalu.

Sesuai harapan Kementrian Pariwisata Riau harus bisa menggarap serius segala sesuatu yang berhubungan dalam menyukseskan pariwisata,  diantaranya infrastruktur yang merupakan kunci selain dari program promosi.

Untuk menyukseskan pariwisata dan menjadikan Riau menjadindaerah pariwisata sudah menjadi tekad bagi Provinsi Riau,  bahkan pariwisata tersebut masuk dalam visi Riau 2020 sesuai yang disampaikan Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman.

Menurutnya, tekad Riau menuju daerah pariwisata ditargetkan menjadi padiwisata tingkat nasional. Karena Riau memiliki potensi dan kekayaan yang mampi untuk menarik wisatawan berkunjung ke Riau. Termasuk dengan penyajian ivent budaya yang tidak dimilki daerah lain. Diantaranya ombak bono yang satu-satunya ada di dunia. Begitu juga Pantai Rupat dan Beting Aceh, Candi Muara Takus, Tour de Siak, dan kuliner andalan seperti Sagu Riau Menyapa Dunia.

Memang untuk meningkatkan dan menyukseskan itu semua, Pemprov Riau harus lebih memberikan perhatian kepada pemerintah kabupaten/kota,  seperti dalam memberikan bantuan APBD Riau dalam menuntaskan permasalahan yang berhubungan dengan pariwisata seperti infrastruktur yamg merupakan kunci atau dasar untuk pe gembangan pariwisata.

Lebih Jauh kata Ketua DPD I Golkar Riau tersebut, salah satu kesuksesan Riau dalam pengembangan wisata tersebut,  sebelumnya Riau telah mendapatkan berbagai penghargaan terkait pengembangan.  Seperti pemecahan Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI), “Sagu Riau Menyapa Dunia” yang digelar di halaman Kantor Gubernur Riau, 25 Oktober 2016 lalu.  Dimana untuk kegiatan ini Riau tercatat sebagai daerah terbanyak memilki masakan dan makanan yang terbuat dari bahan dasar sagu dengan jumlah 369 jenis olahan.

Sedangkan untuk pengembangan wisata lain di daerah,  Riau juga telah berhasil memgembangkan sayap menuju kesuksasan.  Seperti Tour de Siak (TDS) yamg mulai tahun 2017 mendatang rutenya tidak lagi hanya di Kabupaten Siak-Riau.  Tapi bertanbah menjadi 10 kabupaten/kota di Provinsi Riau dan negara tetangga Malaysia yang sudah dikoordinasikan dan disambut baik oleh Malaysia.

Tidak hanya itu,  masih banyak destinasi pariwisata Riau yaang terus dikembangkan pemerintah,  seperti candi muara takus di Kabupayen Kampar yang setiap tahun pengunjungnya terus meningkat.  Belum lagi wisata lain yang juga telah terjenal di tingkat nasional seperti lacu jalur di Kuansing,  bakar tongkang di Rohil dan lainya yang dinilai mempu mewujudkan dua juta wisatawan ke Riau setiap tahun.

Disisi lain,  Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau Fahmizal mengatakan, Riau menyapa dunia merupakan wujud konkrit dalam mengembangkan sektor pariwisata. Hal itu juga menjadi bukti dukungan pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pariwisata RI.

Selain lima iven wisata yang ada,  Provinsi Riau masih banyak memilikiobjek wisaga andalan untuk menarik wisatawan. Untuk itu, ia mengharapkan seluruh elemen masyarakat dapat bersinergi dan bekerja sama menggaungkan potensi pariwisata di Riau. Sehingga semangat Riau menjadikan pariwisata sebagai sektor unggulan dapat tercapai secara maksimal.

Sedangkan terkait promosi, Riau sudah berkembang lebih luas lagi. Baik di tingkat nasional maupin internasional dengan melibatkan berbagai stakeholder terkait.  Dimana pemprov Riau bersama Pemerintah Kabupaten/kota akan mengembangkan potensi even wisata Tour De Siak sampai ke Malaka, Malaysia “Tour De Siak rutenya akan kita seberangkan ke Malaka,  ini merupakan potensi yang akan kita kembangkan,” ungkap Andi Rachman.

“Kita sudah berkomitmen untuk berjuang mengenalkan berbagai potensi wisata kita ke dunia. Langkah ini sudah berjalan sejak beberapa tahun terakhir, beberapa diantaranya sudah menjadi perbincangan wisatawan lokal maupun mancanegara,” katanya.

Wisata Bakar Tongkang Di Rohil -Riau

Penguatan promosi di bidang pariwisata dilakukan bukan sekedar untuk mengenalkan Riau memiliki potensi besar begitu saja, tetapi juga untuk memberikan efek besar terhadap seluruh sektor.

“Seperti ekonomi kreatif, perbaikan ekonomi masyarakat dan pemasukan berupa PAD bagi Riau. Ini sudah menjadi komitmen bersama seluruh SKPD di Lingkungan Pemprov Riau,” ujarnya.

Kebijakan pengembangan sektor pariwisata dapat  bersentuhan langsung dalam menopang perekonomian masyarakat di tengah perlambatan ekonomi akibat melemahnya dua komoditas andalan Riau yakni perkebunan dan migas. Hal ini juga berdampak pada berkurangnya  Dana Bagi Hasil (DBH) dan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Memang potensi kita tidak sebagus daerah lainnya. Namun selain sumber daya alam, potensi yang sangat baik ditonjolkan adalah budaya kita. Tentu ada keterbatasan seperti minimnya infrastruktur, sehingga melalui Kemenpar kita minta bantuan dalam pengembangan pariwisata ini,” tuturnya.  (Adv/humas).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *