Terbukti Olahraga Prestasi, CBP Apresiasi Pencinta Biliar dan Perkembangan Cabor Biliar Riau
PEKANBARU, Riauandalas.com – Community Billiard Pekanbaru (CBP) bersama rumah biliar Arena Pool n Cafe kembali selenggarakan turnamen biliar di Pekanbaru mulai 20-27 September 2020.
Selain menggesa kemampuan atlit menuju Pekan Olahraga Nasionla (PON) Papua, turnamen tersebut juga dalam rangka pencarian bibit baru sebagai generasi penerus atlit biliar Riau kedepan. Dimana untuk turnamen kali ini, CBP menyelenggarakan lansung dua kategori pertandingan. Yaitu 9 Ball Single dan 10 Ball Double dengan peserta Handicap 4,5 dan 6.
Untuk kejuaraan 9 ball Single, Juara I atau Champion berhasil di raih oleh Atlit Rabu Pekanbaru, Endo. Dimana Endo berhasil mengalahkan pesaingnya Atlit CBP, Martias dengan score tipis 9-8, yang menempatkan Martias pada posisi Runner Up atau Juara II. Sedangkan Semi Finalis I di raih oleh Atlit Pekanbaru, Eko Gomes dan Seni Finalis II di raih Atlit BC Pekanbaru, Akmal.
Sementara untuk 10 Ball Ganda, Juara I atau Champion diraih oleh Atlit Ganda Said/Anas yang berhasil mengalahkan Atlit Ganda Amek TP/Iyol dengan score 11-9, yang menempatkan Atlit Ganda Amek TP/Iyol pada posisi II atau Runner Up. Sedangkan Semi Finalis I diraih oleh Atlit Ganda Yandri/Akmal dan Semi Finalis II Atlit Ganda Aran/Boim.
Dari hasil beberapa pertandingan yang di gesa CBP bersama rumah biliar, peningkatan kemampuan atlit terus menunjukan perkembangan baik. Terutama pada atlit-atlit junior maupun generasi baru yang terus mengalami peningkatan dan sudah berhasil meraih prestasi dengan baik. Meskipun masih ditingkat daerah di Riau.
Hal tesebut diungkapkan Ketua CBP, Supriyanto usai penyerahan hadiah kepada sang juara pada turnamen yang diselenggarakan CBP bersama rumah biliar Arena Pool n Cafe, Ahad (27/9) malam. Dikatakannya jika beberapa waktu belakangan ini pencinta atau peminat cabang olahraga (Cabor) Biliar di Provinsi Riau, juga terus menunjukan peningkatan signifikan dan luar biasa. Dimana sesuai data CBP peningkatan jumlah pencinta olahraga biliar terus beranjak naik mulai beberapa bulan terakhir tahun 2019 lalu. Dimana untuk angka signifikan lebih besar selama tahun 2020 ini, itupun sempat terkendala dan vakum karena kondisi Pandemi Covid-19 di Riau.
Meningkatnya peminat atau pencinta itu menunjukan jika olahraga biliar berkembang dan memiliki kemajuan lebih baik. Artinya masyarakat sudah mulai memahami dan merasakan jika biliar tidak hanya sekedar hobby dan tempat bersuka ria tapi juga sebagai olahraga mengejar prestasi yang juga bisa mengangkat derajat seseorang menjadi seorang ahli dan profesional.
“Kenapa begitu,? Karena selama ini kita tau dan memahami selama ini biliar dinilai kegiatan yang identik dengan kegiatan negatif sehingga juga menjadi beban moral bagi pencinta. Jadi ketika biliar terbukti menjadi Cabor olahraga profesional dan bergengsi masyarakat pun mulai tertarik dan tidak merasa terbebani untuk ikut bermain,” katanya.
Ia berharap, dengan banyaknya perubahan kemajuan pada atlit ini bisa terus ditingkatkan kedepan. Dimana hal ini juga demi kemajuan Cabor Biliar sesuai yang diharapkan sebelumnya.
“Yang pasti kita sangat mengapresiasi kemajuan atlit ini termasuk perkembangan Cabor Biliar saat ini yang diharapkan terus menjadi Cabor Favorit serta Cabor ajang mengukir prestasi yang juga mengharumkan nama daerah Riau kedepan,” tutur Pamen Polda Riau ini.(dre)
