Sekda Inhu Kukuhkan Pengurus FP3I Kabupaten Indragiri Hulu .
Sebanyak 50 Perusahaan di Kab Inhu,12 Perusahaan Masih Passif.
RENGAT, Riau Andalas.com – Plt Sekda Pemerintah Daerah Kabupaten Indragiri hulu Hendrijal mengukuhkan pengurus forum perusahaan perkebunan peduli Indragiri hulu (FP3I) Selasa (25/7) di ruang Kantor Bupati Inhu.
Pengukuhan FP31 yang bergabung dari 50 perusahaan yang beroperasi di Kab Inhu terdiri dari Perusahaan dibidang sektor Perkebunan Kelapa Sawit,
Perusahaan Perkebunan Karet dan Perusahaan Pabrik Kelapa Sawit ( PKS). Dalam acara tersebut sebagai Ketua terpilih adalah Dede Putra Perusahaan PT Tunggal Perkasa Plantation Air Molek dan Sekretaris serta koordinator wilayah I hingga IV maupun anggota FP3I.
Plt Sekda Pemerintah Daerah Kabupaten Inhu H Hendrizal dalam pidatonya menyampaikan ,bahwa terbentuknya FP3I adalah agar lebih meningkatkan kemitraan dengan pihak Pemerintah , terutama jika suatu saat terjadi konflik Sosial antara Perusahaan dengan Masyarakat dapat langsung di sikapi , berkoordinasi dengan pihak Kesbangpol Pemkab Inhu.
Selanjut nya Perusahaan dapat menjalankan program CSR nya guna untuk meningkatkan ekonomi Masyarakat disekitar Perusahaan serta , Perusahaan yang mempekerjakan pekerja dan memberikan kartu BPJS bagi Karyawan di Perusahaan.
Selanjutnya diharapkan kepada pihak Perusahaan yang belum mengantongi izin , baik itu izin HGU dan izin lainnya supaya di lengkapi ujar nya ..
Sebagai Ketua FP3I Kabupaten Inhu terpilih, Dede Putra dalam sambutan nya mengatakan, adapun tujuan terbentuknya FP3I yang tergabung sebanyak 50 Perusahaan dari berbagai bidang sektor tersebut. , untuk mengimventarisir jika terjadi permasalahan konflik sosial anatar Perusahaan dan Masyarakat ,terutama Masyarakat yang saling berdekatan dengan Perusahaan ungkap nya .
Disamping itu sebanyak 50 Perusahaan di Kab Inhu masih ada yang passif yaitu sebanyak 12 Perusahaan , sehingga kedepan nya akan diupayakan agar dapat bergabung dalam FP3I .
Dia menambahkan , disaat proses pembentukan FP3I pada tahun 2016 silam ,kita sudah berusaha , baik itu melalui telephon , maupun melalui surat Humas masing masing namun belum ada respon mereka , ujar nya .** js. .