Rekrut Karyawan, Perbankan Tidak ada Istilah Pengutamaan
Penerimaan Direktur sesuai keahlian dan kemampuan
Pekanbaru, Riau Andalas.com– Pembukaan pendaftaran Direktur baru untuk menggantikan posisi dua Direktur Bank Riau Kepri yang sebelumnya habis masa jabatan terus berlanjut hingga kini.
Sesuai jadwal yang ditentukan Managemen Bank Riau Kepri pendaftaran tersebut akan dibuka hingga Juli 2016 mendatang sesuai dengan jadwal yang telah disepakati dalam RUPS BRK beberapa lalu. Dimana perekrutan yang terbukan untuk nasional itu akan diseleksi oleh tim pansel yang terdiri dari pemegang saham.
Meskipun Bank Riau Kepri merupakan Perusahaan BUMD Riau, namun untuk penerimaan pegawai khususnya direktur tersebut, tidak ada menggunakan istilah mengutamakan putra daerah. Tapi lebih pada keahlian dan profesional calon dalam perbankan. Karena untuk perbankan ini penerimaan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki calon.
Menurut Kepala Bagian Humas Bank Riau Kepri Winofri, meskipun tidak mengutamkan pada putra daerah, bukan berarti putra daerah Riau tidak bisa ikut dalam penyeleksian. tapi merupakan kesempatan bagi putra daerah untuk membuktikan kemampuan. Sehingga mampu bersaing dengan calon-calon lain.
“Diperbankan ini memang dibutuhkan orang yang benar-benar profesional dibidangnya, maka itu tidak ada keutamaan untuk putra daerah. Karena dalam penyeleksian selain dari kemampuan juga pengalaman dalam bidang yang dibutuhkan,” kata Winofri Selasa (21/6).
Bagi para calon yang mendaftar, penyeleksianya dilakukan mulai dari tahap persyaratan pendaftaran, karena yang akan ditindaklanjuti itu, calon yang memenuhi persyaratan saat melakukan pendaftaran.
“Sebelumnya juga telah diumumkan, jika persyaratan tidak memenuhi tidak akan ditindak lanjuti. Jadi bagi putra daerah kita yang berminat mengikuti seleksi ini kita berharap memenuhi persyaratan yang telah ditentukan oleh manajemen Bank Riau Kepri,” jelasnya.
Memang, untuk putra daerah, banyak posisi positif bagusnya, terutama dalam mengenal daerah dan masyarakat. Namun, untuk perbankan ini jauh berbeda dengan perusahaan-perusahaan swasta lainya. Dimana posisi yang dibutuhkan itu memang membutuhkan orang yang benar-benar menguasai pekerjaan. Seperti posisi perkreditan yang merupakan pengembangan untuk masyarakat dan juga perbankan.
“Posisi ini yang akan disisi saat ini, merupakan posisi Direktur yang ujung tombak untuk pengembangan perbangkan dan juga program untuk masyarakat, maka itu Bank Riau Kepri tidak mau gegabah dalam perekrutan Direktur ini,” tutur Winofri.
