Berita utamaPemerintahan

Rapat ABPD kota Pekanbaru Tahun Anggran 2014,Hujan intruksi dari Anggota Dewan

PEKANBARU (riau andalas.com) – Rapat paripurna DPRD Kota Pekanbaru terhadap pandangan umum fraksi DPRD terhadap Ranperda Laporan pertanggung jawaban pelaksanaan APBD Kota Pekanbaru Tahun Anggaran 2014 sepi, Senin (15/6/2015). Kursi anggota Dewan dan satuan perangkat rapat paripurna banyak kosong.

Akibatnya, rapat paripurna DPRD Kota Pekanbaru itu sempat ditunda hingga pukul 13. 00 WIB. Rapat paripurna ini dihadiri Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi, Sekretaris Daerah Kota (Sekko) Pekanbaru dan muspida. Sidang dipimpin Wakil Ketua DPRD Kota Sigit Wiyono dan Rustam Panjaitan.

Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) melalui juru bicaranya, Hotma Sitompul menyampaikan, lambatnya kinerja satuan kerja (Satker) di Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan (Diskes) dalam penyerapan anggaran, sehingga perlu ditinjau, jika perlu kepala dinasnya diganti.

Pandangan umum dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) yang disampaikan melalui juru bicaranya, Hj Yurni mengatakan, laporan keuangan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI telah memberikan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP).

Dikatakan Yurni, Pemerintah Kota (Pemko) belum mempunyai data inventarisasi aset barang tidak bergerak dan bergerak yang baik. Fraksi PAN meminta agar tertib administrasi, sehingga dapat mencegah aset berpindah tangan.

Fraksi Gerindra yang disampaikan anggota DPRD Kota, Zainal Arifin mengingatkan Pemko melakukan inventarisasi terhadap aset. Fraksi Gerindra memberikan apresiasi kepada Walikota, karena meningkatkan pendapatan daerah (PAD) Kota Pekanbaru.

Marlis Kasim, dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam laporan pandangan fraksinya, menyampaikan masih ada kekurangan realisasi anggaran pada tahun 2014, sehingga Fraksi PKB meminta agar ditingkatkan lagi. (des)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *