Pekanbaru, Riau Andalas.com-Sesuai surat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Riau tanggal 23 Juli 2016. Pilwako Pekanbaru 2017 mendatang, PKS mengusung Ayat Cahyadi menjadi bakal calon Wali Kota yang akan didampingi Irvan Herman sebagai Wakil Walikota Pekanbaru Priode 2017-2022.
Keputusan tersebut merupakan keputusan setelah melalui rapat pleno tim pemenangan Pemilu/Pilkada (TPPWS) PKS Riau yang ditandatangani Ketua Umum PKS Riau H.Hendry Munief, SE, Ak, MBA dan Sekretaris Umum Imam Zamroni, S.I Kom yang sebelumnya telah disampaikan pada DPP PKS.
Namun, hal tersebut dibantah anggota partai PKS Riau Mansur. Dikatakanya keputusan pasangan tersebut belum ada keputusan dari DPP PKS. Karena ada kebingungan dari pihak DPP yang menerima dua surat dari DPW, yaitu pengjuan Firdaus – Ayat Cahyadi kembali maju bersama dan usulan baru Ayat cahyadi sebagai Walikota Pekanbaru berpasangan dengan Irvan herman. Sehingga belum ada keputusan yang ditetapkan hingga saat ini.
“Sebelumnya DPP juga menerima surat usulan itu, makanya jadi bingung untuk memutuskan siapa yang akan diusung,” kata Mansyur Senin (1/8).
Meski ada surat pengajuan berpasangan, sesuai informasi DPP PKS baru pastikan satu Balon yang diterima, yaitu Ayat Cahyadi sebagai Balon Walikota. Sedangkan untuk berpasangan dengan siapa DPP belum ada keputusan. Hal itu juga terkait dua surat yang diajukan DPW PKS Riau.
“Dari dua surat itu yang diterima DPP PKS baru satu nama, yaitu ayat Cahyadi, sedangkan untuk Irvan Herman sebagai Balon mendampingi Ayat belum ada keputusan dari DPP,” kata Mansyur.
Anggota Komisi D DPRD Riau ini juga menjelaskan, secara dukungan untuk Balon kedepan, PKS kemungkinan besar masih diberikan pada Ayt Cahyadi. Tapi untuk kepastian posisinya menunggu keputusan dari DPP, apakah Ayat Cahyadi ditetapkan Balon Walikota atau tetap menjadi Wakil Walikota seperti saat ini. Jika Ayat dinyatakan maju jadi walikota maka pasangannya akan ditentukan sesuai hasil survei partai yang seterusnya diputuskan DPP.
“Jadi tidak benar jika PKS telah menetapkan Balon untuk Pilwako Pekanbaru 2017 mendatang,” tuturnya membantah Irvan Herman resmi mendampingi Ayat Cahyadi sesuai surat pengajuan DPW PKS. Karena surat itu baru sebatas usulan yang keputusanya belum dikeluarkan DPP PKS. (Dri)***
