Pengalihan SMA, Dewan Buat Estimasi Pengalihan Guru Honor ke Provinsi
Kadisdikbud Riau tunggu arahan pimpinan
Pekanbaru, Riau Andalas.com-Ketua Komisi E DPRD Riau Masnur menyampaikan untuk pengalihan tanggung jawab terkait guru honor pasca pengalihan kewenangan SMA ke Provinsi desember mendatang. Pihaknya membuat estimasi pembagian tanggung jawab dengan kabupaten kota, yaitu pembagian tanggung jawab sesuai masing-masing daerah. Dimana sebelumnya guru honor provinsi ada dipekerjakan di kabupaten kota akan ditarik dan digantikan dengan guru honor kabupaten kota yang bekerja di tingkat provinsi, begitu juga sebaliknya. Sehingga kedepanya guru honor itu akan menjadi tanggung jawab masing-masing daerah.
“Selama ini ada guru honor provinsi yang di pekerjakan dikabupaten kota, seperti di tingkat SD, saat ini kita tarik guru itu dan kita serahkan pada kabupaten kota selanjutnya, dan guru honor provinsi akan tetap mengajar ditingkat provinsi,” katanya.
Untuk pembagian tersebut jelasnya, pihaknya sudah membuat perencanaan dan pembahasan. Dimana setelah penyerahan kewenangan kedepan bisa direalisasikan. Sehingga posisi para guru honorer tidak terkatung-katung terkait adanya pengalihan, tetap berjalan sebagaimana mestinya dan tidak mengganggu pada pendidikan.
“Kita sudah bahas perencanaan ini jauh hari sebelumnya, tinggal pembagian setelah kewenangan diserahkan sepenuhnya pada tingkat provinsi,” tutur Masnur.
Sementara Kepala Disidikbud Riau Dr Kamsol MM menyatakan untuk pengalihan tanggung jawab guru honor terbut pihaknya menunggu arahan pimpinan dalam hal ini Gubernur Riau. Namun Untuk sementara waktu honorer dan guru bantu yang merupakan tanggung jawab provinsi tetap dianggarkan di provinsi. Sedangkan untuk guru honor daerah kedepanya akan menurut petunjuk pimpinan.
“Kita akan melakukan pemetaan dulu sesuai dengan arahan pimpinan,” tutur kamsol. (***)
