INHUPemerintahanPendidikan

Penerimaan Guru Bantu Daerah (GBD) Kab Inhu tidak melihat keadaan Sekolah .

Ilustarsi Gambar

INHU, Riau Andalas.com- Seperti yang terjadi pada penerimaan Guru Bantu Daerah (GBD) Tahun 2017, seperti nya penerima GBD tanpa memperhatikan lokasi Sekolah dan Guru Honor Komite, itu lah yang terjadi pada Sekolah SMP N 04 Batang Cinaku, yang membuat para anggota Komite di Sekolah tersebut tidak menerima adanya pengiriman Guru GBD dari Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hulu .

Ketua Komite SMP N 04 Batang Cinaku Nainggolan mengatakan, bahwa penerimaan Guru GBD, yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hulu tidak memperhatikan keadaan Sekolah ,kalau memperhatikan keadaan Sekolah ,tak mungkin terjadi seperti sekarang, seharus nya Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hulu melihat atau mempertimbangkan nasib para Guru Honor Komite, karena sejak berdiri nya Sekolah tersebut, mereka lah yang berjuang dalam melakukan proses Belajar Mengajar, tapi ada kesempatan untuk menjadi Guru GBD, masa’k dari luar yang dikirim untuk menjadi Guru GBD di Sekolah SMP N 04 ini, sementara mereka para Guru Honor Komite sudah mengabdi sejak Sekolah didirikan dimana hati nurani Kadis Pendidikan Kabupaten Indragiri Hulu si Ujang Sudrajat itu kata nya dengan nada geram.

Seharus nya si Ujang Sudrajat itu tidak bisa menjadi Kadis Pendidikan di Kabupaten Inhu ini, dia seharus nya masih tetap menjadi Guru biasa ,kenapa saya mengatakan demikian,Seperti Sekolah SMK N 01 Batang Cinaku yang dibangun sejak Tahun 2013 ,sampai hari ini mungkin Guru di Sekolah tersebut tidak pernah dipikirkan oleh Kadis Pendidikan Ujang Sudrajat hanya yang diperbantukan dari SMA N 1 Batang Cinaku sekaligus menjabat sebagai Kepala Sekolah nya yaitu Darmanto ,dan sejak dibangun Tahun 2013 Mobeuler Sekolah tersebut tidak pernah sama sekali diperhatikan ,sehingga setiap penerimaan murid baru Sekolah harus membebankan nya kepada Murid Baru segala apa yang diperlukan untuk proses belajar mengajar.

Seperti untuk Gaji Guru Honor Komite ,kebutuhan Meja dan Kursi Belajar ,itulah yang diperbuat oleh Kadisdik Ujang Sudrajat dan seperti nya Ujang Sudrajat sangat anti kepada Kecamatan Batang Cinaku tentang Pendidikan .

Seperti yang terjadi ke Guru Honor Komite SMP N 04 Batang Cinaku ,ada sebanyak 7 (tujuh) Guru Honor Komite yang membuat Permohonan agar diangkat menjadi Guru GBD di tempat mereka mengabdi namun tak seorang pun yang diangkat oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hulu ,dan menurut penyampaian Kepala Sekolah SMP N 04 Batang Cinaku Herianto ,yang diterima hanya 200 Orang saja ,padahal kita sudah mengajukan semua Guru Honor Komite yang ada di SMP N 04 ini ,tapi ternyata tidak ada yang diterima ujar nya melalui telepon selurer nya kepada Wartawan riauandalas.com.

Lain pula apa yang sudah disampaikan oleh Ketua Komite Sekolah SMP N 04 Batang Cinaku Nainggolan ,,karena tidak ada seorang pun yang diterima dari 7(tujuh) Guru Honor Komite menjadi Guru GBD ,kami tidak ijinkan Guru GBD yang telah dikirim dari luar Sekolah SMP N 04 ini menjadi Guru GBD di Sekolah SMP N 04 Batang Cinaku jelas nya .

Kami minta kepada Kadis Pendidikan Kabupaten Inhu Ujang Sudrajat ,apa kriteria menjadi Guru GBD itu ,kami ingin penjelasan nya ,jangan lah sampai ada pilih pilih kasih ujar nya .
Bayang kan para Guru Honor Komite yang mengajukan permohonan menjadi Guru GBD ,yang sudah mengabdikan diri di Sekolah SMP N 04 ini ,jauh sebelum dijadikan menjadi Sekolah Negeri ,jadi apakah kita mau membuang mereka ,dimana hati Nurani nya Kadisdik Ujang Sudrajat itu kata nya dengan emosi .

Dia menambah kan ,kami tetap akan meminta keadilan,kenapa tak ada seorang pun yang diterima dari  SMP N 04 Batang Cinaku untuk menjadi Guru GBD , sementara para Guru Honor Komite itu sudah lama mengabdikan diri dan seluruh nya adalah dari jenjang S1 Sarjana  Pendidikan kata nya mengakhiri .  **   js .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *