Pelabuhan Rusak,Para Penumpang Feri Akan Di Pindah Kan
Bagan Siapi-Api Riau Andalas.com-Sesosok pengusaha berasal suku tionghua ini Oliong (65)di penuhi dengan dedikasi nya dan konsistensi hingga eksistensi didalam mengembang kan usaha nya untuk mempertahankan kebutuhan yang kuat transportasi laut lokal,yaitu pelabuhan yang di bangun nya beberapa tahun lalu melalui dana nya sendiri,
Pelabuhan yang di bangun oleh nya adalah berolakasi di jalan pelabuhan baru Kelurahan Bagan Barat Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir tidak lain dan tidak bukan hanya semata mata tempat transportasi para nelayan usah jaring tepi dan kerang sehingga pelabuhan tersebut menjadi sebuah tempat jual beli hasil tangkapan nelayan tampa ada dana yang di pungut nya , baik itu dari nelayan maupun para pedagang,
tapi kali ini Oliong dan beberapa anggota nya dampak sedang membangun tempat dengan mengguna kan dana sendiri untuk kebutuhan persinggahan penumpang saat menunggu transportasi kapal feri hendak menuju Kapanipahan,ke Kubu dan Pulau Halang,
Oliong menjelas kan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Rokan Hilir melalui Dinas Perhubungan Telekomunikas Dan Kominfo (Dishub)Rohil telah melayang kan sepucuk surat kepada nya dalam bentuk kerja sama yang mana feri beroperasi di pelabuhan ujung yang beberapa tahun itu dibangun kini rusak kembali,
” surat dari Dishub masuk nya dari tanggal 20 April 2016 kemarin, tetapi beroperasi nya di pelabuhan kita pada tanggal 2 mei 2016, kata Oliong Sabtu 30 April 2016 sekitar pukul 05 Wib sore di pelabuhan nya
Oliong mengaku dengan tegas dalam hal itu dia tidak mau ada pemungutan Retribusi atau pemindahan tenaga Porter(Buruh),
lantaran menurut nya tenaga buruh yang di miliki nya sudah pantastis untuk mempasilitasi para penumpang kapal feri yang hendak beroperasi di pelabuhan nya,
“inti nya saya tidak mau buruh luar bekerja disini terkecuali buruh kita sendiri yang ada di pelabuhan ini,
terkait nya hal itu pantau Riau Andalas dilokasi untuk meyakin kan bahwa pelabuhan itu rusak, memang terlihat lantai nya mereng dan tiang nya satu persatu juga mereng, bahkan hal itu bisa membahaya kan bagi para penumpang yang saat mengguna kan transportasi laut yang menuju tujuan nya masing masing khusus nya Panipahan,Kubu dan Pulau Halang,
Di tambah kan Oliong bahwa diri nya memang keberatan jika kapal feri di pelabuhan ujung Jalan Pelabuhan Baru itu pindah ke Pelabuhan nya, pasal nya menurut dia bisa mengganggu aktifitas nya,karena sehari hari di guna kan para nelayan dengan penuh kesibukan, namun karena ada pertimbang nya untuk kepentingan masyarakat banyak, dia apresiasi karena warga setempat diseputaran pelabuhan dia itu dapat bekerja dengan baik,
“mungkin pelabuhan itu rusak,kalau di guna kan untuk kegiatan saya rasa ada gangguan, jadi hal ini kita juga harus ada pertimbangan kepada Pemda Rohil,kita juga berharap pelabuhan itu pembangunan nya cepat trealisasi agar kita dan nelayan nelayan ini lancar beraktifitas, pungkas nya***(said)
