advertorialGaleriRiau

Paripurna DPRD Riau Penutupan Masa sidang I dan Pembukaan Masa Sidang II

PEKANBARU, Riauandalas.com-Setelah usai melaksakan Pemilu serentak pada 17 April tahun 2019 lalu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Riau  tidak mengulur waktu dalam melaksanakan rapat paripurna dengan agenda penutupan masa sidang I (Januari – April) dan pembukaan masa sidang II (Mei – Agustus), pada Kamis (2/5/2019) .

Dalam Sidang Paripurna dengan agenda penutupan masa sidang I (Januari – April) tahun 2019, dan pembukaan masa sidang II (Mei – Agustus) ini dipimpin oleh Ketua DPRD Provinsi Riau, Septina Primawati, dan dihadiri Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution, serta 33 anggota dewan.

Pada masa sidang I (Januari – April) tahun 2019, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Riau telah melakukan sejumlah kegiatan, baik kunjungan observasi, konsultasi ke kementerian maupun rapat-rapat dengar pendapat bersama mitra kerja dari setiap komisi yang ada di Propinsi Riau.

Setelah Sekretaris Dewan (SEKWAN DPRD Riau) Kaharuddin membacakan surat masuk , yang diterima oleh Sekretariat DPRD Riau, akhirnya Pimpinan Rapat Paripurna menutup masa sidang I yang berjalan pada bulan Januari sampai dengan April 2019, dan selanjutnya Pimpinan Membuka masa sidang II (Mei – Agustus) 2019.

Di dalam Rapat paripurna dengan agenda penutupan masa sidang I (Januari – April) dan pembukaan masa sidang II (Mei – Agustus), Septina Primawati mengatakan dalam sambutannya, bahwa paripurna kali ini membahas penutupan masa sidang I, serta pembukaan masa sidang II. Ketua DPRD Riau dari Politisi Golkar ini, merincikan, agenda – agenda yang telah diselesaikan oleh anggota dewan yang ada di DPRD Riau masa sidang I (Januari – April) 2019 .

“Masa sidang I telah ditutup, dan anggota dewan telah menyelesaikan sejumlah agenda. Seperti rapat Badan Musyawarah, Badan Anggaran, Badan Kehormatan, rapat fraksi, komisi, maupun kunjungan kerja ke luar provinsi,” ucap ketua Dprd Riau Septina Primawati.

Septina Primawati selaku Ketua DPRD Riau dari Fraksi Golkar ini, menjelaskan, setelah masa sidang I ditutup, agenda selanjutnya ialah pembukaan masa sidang II yang dimulai pada Mei – Agustus 2019.

“Dengan demikian, masa sidang II telah dimulai demi kelancaran pembangunan di Provinsi Riau,” jelas septina.

Dengan dimulainya masa sidang II ini, Ketua DPRD Riau Septina berharap agar anggota dewan dapat melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai wakil rakyat.

“Mudah-mudahan semua anggota dewan kembali fokus usai Pemilu ini. Demi tercapainya kelancaran pembangunan di Riau,” harapnya.

Dalam Pantau media pada rapat paripurna berlangsung separuh kursi DPRD Riau tampak kosong, maklum, ini merupakan rapat paripurna pertama DPRD Riau usai pelaksanaan pemilu 17 April lalu. Dari bagian protokoler, tercatat dari 65 orang anggota DPRD Riau, hanya 33 anggota yang menandatangani absen. 32 lainnya tak hadir.

Namun demikian, sidang dengan agenda penutupan masa sidang I Januari-April 2019 dan pembukaan masa sidang II Mei-Agustus 2019 tetap dilanjutkan. Secara aturan, kuorum rapat tetap terpenuhi, yakni 50 persen plus 1 anggota dewan.

Ketua DPRD Riau, Septina Primawati yang ditemui usai paripurna mengatakan ketidakhadiran separuh anggota dewan ini bisa dipahami. Septina beralasan anggota dewan masih ada yang mengawal perolehan suaranya masing-masing di Pemilu kemarin.

Menurut Septina, kegiatan di DPRD Riau akan berjalan secara normal setelah selesai semua proses pemilu 2019 ini. “Selesai itu, semua akan aktif lagi seperti semula,” kata Septina

Saat ditanya tentang kehadiran sejumlah anggota DPRD Riau yang tidak kelihatan kehadirannya tersebut, Ketua DPRD Riau Septina Primawati, memberikan beberapa alasan yang wajar.

“Ada anggota yang belum tahu perolehan suaranya, jadi saya kira hal yang wajar jika mereka mengawal perolehan suaranya,” ungkap Septina kepada awak media, pada kamis 2 Mei 2019. (adv DPRD/rd).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *