AndalasPadang

Pangdam I/ Bukit Barisan Tinjau Kesiapan Satgas PAM TAS Yonif 131/Brs

dsc_5959PADANG, Riau Andalas.com – Jum’at (14/10/16), Pangdam I/Bukit Barisan  Mayjen TNI Lodewyk Pusung berserta rombongan dari Kodam I/BB  meninjau kesiapan Batalyon Infanteri 131/Braja Sakti  Korem 032/Wbr yang akan melaksanakan Tugas Pengamanan perbatasan RI – Malaysia yang akan diberangkatkan pada akhir Oktober 2016 ini.

Pada Apel gelar pasukan pengecekan kesiapan Satuan Tugas (Satgas) 131/Brs  dipimpin lansung oleh Danyonif 131/Brs Letkol Inf Benni, Pangdam I/BB yang didampingi Kasiops Korem 032/Wbr Kolonel Inf wawan Erawan. Bersama Rombongan dari Kodam I/BB beserta Kabalak korem 032/wbr melaksanakan pengecekan langsung kesiapan  Prajurit Yonif 131/Brs baik kelengkapan Personel, materiil, dan kesiapan tekhnis.

Dalam pengarahannya Pangdam I /BB menekan kepada segenap Prajurit, tentang pentingnya kewaspadaan dan kesiapan baik fisik maupun mental, walaupun siatuasi terakhir didaerah penugasan perbatasan RI- Malaysia cukup kondisif. Namun yang perlu menjadi perhatian prajurit adalah hal yang berkaitan dengan pelanggaran pelitas batas, Ileggal Loging dan ileggal trafiking serta ke imigrasian atau warga asing yang masuk tampa surat izin dan paspor yang masih berlaku dan permasalahan dan sosial lainnya.

Menurut Pangdam, Selama ini sudah banyak satuan yang melaksanakan tugas operasi pengamanan di daerah tersebut, dengan baik dan berhasil, untuk itu saya meminta kepada prajurit 131/Brs untuk laksanakan  tugas ini dengan baik karena satgas Pam perbatasan Yonif 131/Brs merupakan ujung tombak TNI Angkatan Darat  dalam mewujudkan Pertahanan NKRI .

Untuk itu, diharapkan kepada prajurit 131/Brs  agar dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, karena para Prajurit 131/Brs telah mempersiapakan diri dengan Latihan mulai dari tingkat perorangan sampai dengan tingkat satuan, begitu juga taktik dan teknik serta materi  keimigrasian pendidikan, pertanian, Pertambangan, kehutanan, serta pemahaman Narkoba, yang  telah diberikan, agar dapat dipedomani dan diterapkan di daerah penugasan dalam rangka menjaga kedaulatan negara dan meningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakat Kalimantan Barat khususnya.

Kuasai tugas dan tanggung jawab sesuai dengan jabatan masing-masing serta kembangkan inisiatif dan inovasi dalam melaksanakaan tugas sehingga keberhasilan akan dapat diraih, pasukan yang akan berangkat ini berjumlah 350 orang, dengan harapan kembalinya dari tugas operasi nanti juga dalam keadaan sehat  dan tidak ada permasalahan bahwa tugas adalah suatu kehormatan yang diberikan oleh negara, dan tugas itu sangat mulia yang sudah disesuaikan dengan proporsional dan profesionalisme prajurit, untuk itu jaga nama baik satuan, keluarga dan diri sendiri, demikian disampaikan  oleh  Pangdam I/BB Penrem 032/Wbr.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *