Normalisasi Sungai Mahato Kanan Konservasi Penangkaran ikan Arwana Diperpanjang
ROKAN HULU, Riau Andalas.com – Normalisasi aliran Sungai Mahato Kanan, berada di kawasan Rawa Seribu Desa Mahato Kecamatan Tambusai Utara oleh Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Rohul waktunya diperpanjang lagi.
Diakui Kepala Dishutbun Rohul Sri Hardono melalui Kasi Advokasi Penyidikan Samsul Kamar, normalisasi aliran sungai Mahato Kanan dilakukan untuk menyelamatkan habitat ikan arwana jenis golden red di kawasan Rawa Seribu yang sudah disulap jadi perkebeunan kelapa sawit oleh sejumlah oknum.
“Kegiatan normalisasi Sungai Mahato Kanan kita perpanjang dua hari lagi. Itu kita lakukan untuk dapatkan hasil yang maksimal,” terang Samsul Kamar, Selasa (27/9/2016).
Jelas Samsul, rencananya kegiatan normalisasi sungai Mahato Kanan dilakukan sepanjang 50 meter. Lasca kegiatan itu, di baguan kiri dan kanan aliran sungai akan direboisasi segera mungkin, melibatkan masyarakat Mahato dan Rantau Kasai.
Hingga kini, petugas dan Polisi Kehutanan dari Dishutbun Rohul yang diturunkan ke lokasi, belum alami kendala. Apalagi normalisasi aliran sungai Mahato Kanan didukung penuh warga Desa Mahato dan Rantau Kasai Desa Tambusai Utara, Kecamatan Tambusai Utara.
Dimana ada dua kelompok warga yang bergiliran membantu dan menjaga petugas yang tengah melakukan normalisasi aliran sungai, di kawasan Rawa Seribu. Dirinya berharap, kerjasama warga dua desa tetap berlanjut hingga normalisasi aliran sungai Mahato Kanan selesai.
“Juga pasca pelaksanaan, aliran baru yang sudah dibuat tidak ditutup kembali para perambah di Rawa Seribu,” tegas Samsul lagi. **Alfian**
