Meski Belum ada Analisis Alfamart sudah Buka di Rohul , Pemkab Diminta Tegas
ROKAN HULU, Riau Andalas.com – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Nono Patria Pratama menegaskan, walaupun belum ada izin analisis ekonomi, ada dua usaha retail toko modern sudah buka di Kecamatan Ujung Batu.
Kata Nono dari Politisi Partai Golongan Karya mengatakan, kedua retail toko modern yang sudah buka berada di Jalan Jenderal Sudirman, yakni Alfamart dekat Puskesmas Ujung Batu serta toko bernama Minimarket di rumah toko bekas Dealer Toyota.
Tegas Nono, dirinya juga sudah konfirmasi ke Kepala Badan Pelayanan Terpadu Perizinan dan Penanaman Modal (BPTP2M) Rohul, Ridarmanto, wacana pendirian retail toko modern baru sebatas izin rekomendasi persetujuan dari Plt Bupati Rohul H. Sukiman serta izin gangguan atau HO.
Kata Nono, sejauh ini, rencana pendirian retail toko modern belum ada rekomendasi analisis ekonomi dari Diskoperindag Rohul. Analisis tersebut harus disidangkan di Diskoperindag, juga harus ada UKL dan UPL dan harus pakai konsultan, serta ada produk izin usaha toko modern.
“Kalau itu sudah keluar, baru para pengusaha retail diperbolehkan membukanya. Kita sayangkan, Alfamart sudah buka, merknya jelas dan itu sudah melanggar aturan,” kata Nono, kemarin.
Nono secera tegas meminta ke Pemda Rohul, agar menindak tegas. Karena di Ujung Batu sudah ada retail Alfamart dan Indomaret yang sudah buka berkedok retail lokal..
Ungkapnya lagi, seperti toko Minimarket di dekat Jalan Setia Budi, toko tersebut sudah tiga kali diberi peringatan pemerintah, namun sampai belum ditindak oleh pemerintah.
“Mereka tidak mempunya izin, dan kita sayangkan. Kita minta ke pemerintah tegas. Indomaret itu termasuk penipuan, di belakangnya Indomaret tapi berbasiskan retail lokal, dan itu tidak mengantongi izin,” jelasnya.
Alfamart Milik Tokoh Masyarakat di Kepenuhan Sudah Berdiri.
Bukan hanya di Ujung Batu, ternyata sudah lebih dahulu berdiri toko modern Alfamart di Kota Tengah Kecamatan Kepenuhan. Tidak tanggung-tanggung, pemiliknya adalah tokoh masyarakat di daerah itu.
Bahkan beberapa waktu lalu, merk Alfamart semula dibuka. Namun belakangan ini diturup kembali, karena logo Alfamart dibuat dalam baleho besar.
Sejumlah warga setempat juga mengakui, toko Alfamart tersebut ramai dikunjungi masyarakat. Herannya, izinnya belum ada namun sudah jauh-jauh hari toko tersebut berdiri namun tidak pernah dilakukan teguran atau penertiban dari instansi berwenang. ( Alfian)