Lomba Menembak Dalam Rangka HUT Juang Kartika Dan HUT Kodam V/Brawijaya
KEDIRI, Riau Andalas.com – Cabang olah raga menembak berlebel Porkab III tahap 2 tahun 2016 dalam rangka HUT Juang Kartika dan HUT Kodam V/Brawijaya, berlangsung dilapangan Makodim 0809/Kediri. Lomba menembak tersebut cukup menjadi daya tarik tersendiri bagi warga Kediri untuk ikut menyaksikan secara langsung ajang adu skill indvidu dan asah kemampuan membidik sasaran ini, minggu (11/12/2016)
Dideretan kursi kehormatan, terlihat Dandim Kediri, Letkol Inf Purnomosidi, Kapolresta Kediri, AKBP Wibowo, Walikota Kediri, Abdullah Abubakar, Ketua DPRD Kota Keidri, Kholifi Yunon, dan Ketua KONI Kota Kediri, Heru Marwanto. Disamping itu, beberapa organisasi berbasis anggota militer, kepemudaan ,keagamaan dan tokoh masyarakat juga turut diundang, seperti dari LVRI, Pepabri, FKPPI dan FKUB.
Menurut Letkol Inf Purnomosidi, melalui turnamen ini akan membina atlit-atlit yang sudah ada ,sekaligus mencari dan melahirkan kader-kader atlit yang baru untuk disiapkan mewakili Perbakin Kediri untuk turnamen dalam level tingkat Jawa Timur. Olahraga menembak ini diharapkan bisa tersosialisasi secara baik sekaligus memperkenalkan kepada masyarakat agar menjadi daya tarik tersendiri, karena ini olahraga cenderung mengarah pada uji mental mengukur diri sendiri, serta diperlukan kesabaran dan keuletan dalam pengendalian diri, sehingga bidikan atau tembakan akan tepat sasaran.
Dari keterangan Kapten Inf Tafsir, lomba menembak dalam rangka HUT Juang Kartika tersebut terbagi dalam 3 kelas ,yaitu metal siluet 17 meter ,metal siluet bebas 25 meter serta branchrest 25 meter. Sedangkan tingkat partisipasi pada lomba menembak ini cukup tinggi, bila dilihat dari jumlah angka yang menembus 237 peserta, dan jumlah tersebut jauh dari target yang jauh-jauh direncanakan sebelumnya, yaitu 150 peserta saja.
Kasdim Kediri, Mayor Inf Joni Morwantoto menambahkan, pihak panitia juga memberikan transfer pengetahuan seputar bagaimana cara membidik sasaran secara tepat, efektif dan efisien ,serta bagiamana menggunakan senapan yang baik, agar resiko keselamatan jiwa tidak terabaikan begitu saja. Selain itu, kondisi cuaca yang sempat mendung sejak pagi hari tadi, sempat menjadi perhatian penuh dari pihak panitia, tetapi dewi fortuna kali ini benar-benar memihak panitia penyelenggara, sehingga hingga penyerahan trophy berlangsung, tidak terjadi turun hujan.
