Ketua DPP SBSI 1992 Yosafati Waruwu Resmi mengundurkan diri sebagai sebagai Ketua .
RENGAT, Riau Andalas. com – Yaitu terhitung dari Hari Senin tanggal 24 Juli 2017 .Sebagai Ketua Umum DPP SBSI 1992 saya menyatakan mengundurkan diri dalam ungkap Yosafati Waruwu dalam surat nya .
Mengingat organisasi SBSI 1992 memiliki nama dan Sejarah yang sama dengan organisasi lain ,serta adanya Putusan Mahkamah Agung Repubilik Indonesia,tentang nama Organisasi SBSI tidak dapat digunakan oleh pihak mana pun selain pihak yang gugatan nya dikabulkan oleh Mahkamah Agung RI .
Secara khusus dia mengucapkan terimakasih kepada rekan rekan DPP SBSI 1992 ,DPD SBSI 1992 ,SPC SBSI 1992 ,Pengurus Komisariat SBSI 1992 ,dan Anggota SBSI 1992di Seluruh Indonesia atas kerja sama dan kebersamaan nya selama ini ,sekaligus dia menyampaikan permohonan maaf karena dia sadari ada benyak kekurangan selama dia memimpin Organisasi SBSi 1992 sejak Tahun 2015 .
Dia juga mengatakan Perjuangan bukan berarti berakhir ,mungkin dia dan rekan rekan akan memformat wadah organisasi yang baru .
Selanjut nya dia mengucapkan terimakasih atas kemitraan dari rekan rekan SP/SB baik lokal maupun Nasional ,Jurnalis ,Kalangan Akademis,NGO ,Organisasi Pengusaha dan Pemerintah ujar nya .
Salam Solidaritas. Yosafati Waruwu ujar nya .
Namun tidak bagi anggota SBSI yang berada di Kabupaten/Kecamatan ,seperti Syawal ,yang sebenar nya tidak berhak lagi melakukan kegiatan sebagai SBSI 1992 dibawah pimpinan Yasofati Waruwu jelas Ketua SBSI Kabupaten Indragiri Hulu Bahrum Sitio ,yang mana Syawal saat ini lagi diperiksa oleh Kepolisian dalam dugaan melakukan Pungli jelas Bahrum Sitio di Pematang Reba .
Dan kami lagi menunggu hasil dari pemeriksaan Polisi kepada Syawal ,karena dugaan Pungli itu masih membawa bawa Organisasi SBSI 1992 dibawah kepemimpinan Yosafati Waruwu. Padahal sudah jelas bahwa Ketua DPP SBSI 1992 sudah resmi mengundurkan diri ujar nya .** js .
