PemerintahanPendidikanRohul

Kakan Kemenag Rohul Tinjau Pembangunan MAKN Tambusai

MAKN 4
 
ROKAN HULU, Riau Andalas.com – Kepala Kantor (Kakan) Kementerian Agama (Kemenag) Kab Rokan Hulu (Rohul) Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MA, didampingi Plt Kasi Pendis H Khoiruddin SAg dan Arman SHI, tinjau pembangunan Madrasah Aliyah Kejuruan Negeri (MAKN) Tambusai, akhir pekan lalu, bertempat di Desa Talikumain Kec Tambusai Kab Rohul.
 
Pembangunan MAKN Tambusai ini, dilakukan setelah dilaluinya tahapan proses tender yang sangat melelahkan. Untuk tahun ini, pembangunan diarahkan pada dua hal, yakni Ruang Kelas Belajar (RKB) dan Laboratorium. Kemudian akan dilanjutkan pada tahun 2017 yang akan datang, dan seterusnya sesuai dengan ketersediaan anggaran.
 
Dikatakannya, pembangunan MAKN ini adalah baru pertama kali dilaksanakan di Indonesia, sebab pembangunan MAKN baru dimulai pada tahun ini untuk lima provinsi seluruh Indonesia, yakni Provinsi Riau, Sulawesi, Kalimantan dan dua di Pulau Jawa. Untuk Provinsi Riau ditempatkan di Kab Rohul.
 
Ahmad Supardi Hasibuan yang mantan Kepala Humas dan Perencanaan Kanwil Kemenag Prov Riau ini, lebih lanjut menyatakan bahwa Kementerian Agama saat ini lebih banyak memfokuskan perhatiannya pada bidang pendidikan. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya dana yang digelontorkan untuk bidang pendidikan.
 
Sebagaimana diketahui bahwa pendidikkan adalah sebuah proses perubahan yang lambat, namun dampaknya sangat dahsyat, khususnya dalam bidang pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang bermutu dan berkualitas, yang mampu bersaing dan bersinergi dengan sumberdaya lainnya.
 
Pendidikan bidang madrasah dan pendidikan bidang agama serta keagamaan, diarahkan pada pembukaan akses pendidikan sebesar-besardan seluas-luasnya kepada masyarakat, sehingga dimana-mana tersedia pendidikan madrasah, yang mudah dijangkau, murah, dan berkualitas.
 
Ahmad Supardi yang juga alumni Pondok Pesantren Musthafawiyah Purbabaru Kab Mandailing Natal Prov Sumatera Utara ini, lebih lanjut menyatakan bahwa program permbangunan pendidikan diarahkan pada peningkatan dan pemenuhan sarana dan prasarana madrasah, seperti RKB, Laboratorium, dan sarana prasarana lainnya.
 
Selanjutnya adalah pada peningkatan kualitas dan mutu daripada madrasah itu sendiri, khususnya kualitas para gurunya, sebab anak didik yang berkualitas, pastilah diperoleh dari sekolah yang terpenuhi sarana dan prasarananya dan ketersediaan guru yang berkualitas. Tanpa ini, maka mustahil bagi kita mengharapkan anak didik yang berkualitas. ** (Alfian)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *