INHILPemerintahan

Kadis PUPR Jawab Kegelisahan Warga Desa Kemuning Muda


KEMUNING,Riau Andalas.com- Aspirasi masyarakat desa kemuning muda kecamatan kemuning kabupaten indragiri hilir, terkait kondisi jembatan gantung yang menghubungkan desa kemuning muda dengan desa kemuning tua yang diusulkan pembangunannya saat musrenbang kecamatan kemuning yang dilaksanakan di aula kantor camat kemuning, kamis 15/2/18 kemarin akhirnya terjawab.

Sebelumnya, pada saat musrenbang kecamatan kemuning berlangsung, Kades Kemuning Muda Ardi Muklis mengusulkan pembangunan jembatan gantung penghubung dua desa tersebut.

Bahkan Ardi Muklis mengatakan bahwa, bupati indragiri hilir silih berganti, namun pembangunan jembatan yang dimaksud tak kunjung nyata, melainkan masyarakat desa kemuning muda hanya disuguhkan janji-janji semata.

“Sudah dua kali Bupati berganti namun sampai saat ini jembatan penghubung desa kemuning muda dengan desa kemuning tua belum juga diperbaik, hanya janji-janji saja. Kami memohon agar pemerintah memperhatikan aspirasi kami ini”, Ujarnya saat menyampaikan usulannya dalam musrenbang kecamatan kemuning kemarin.

Nyatanya, jauh hari sebelumnya pemerintah daerah kabupaten indragiri hilir dibawah kepemimpinan HM Wardan sudah berpacu dengan waktu untuk betindak cepat, dengan cara mengusulkan pembangunan jembatan yang dimaksud melalui APBD.

Hal ini terungkap ketika media mengkonfirmasi tentang jembatan tersebut kepada Kepala Dinas PUPR kabupaten Indragiri Hilir, Ir. H. illyanto. MT., jumat 16/2/18.

“Perencanaanya sudah di tahun 2017 kemarin dan diperlukan dana sekitar 8 M. Sudah ada 900 juta dalam APBD 2018, karena masih kurang, maka akan di usulkan lagi untuk 2019”, Ujar Illyanto.

Tentunya, kegelisahan masyarakat desa kemuning muda terkait kondisi jembatan yang cukup memprihatinkan tersebut sudah terjawab.

Penjelasan yang disampaikan oleh Kadis PUPR Kabupaten indragiri hilir ini menepis dengan jelas asumsi Kepala Desa Kemuning Muda dan juga berbagai asumsi publik yang menganggap bahwa selama ini pemerintah daerah kabupaten indragiri hilir dinilai kurang peka terhadap aspirasi masyarakat.

Buktinya, dengan adanya usulan penganggaran pembangunan jembatan yang dimaksud yang diusulkan melalui APBD kabupaten indragiri hilir, menjadi bukti nyata bagi masyarakat bahwa pemerintah kabupaten indragiri hilir selama ini sangatlah memperhatikan aspirasi masyarakat luas, khususnya masyarakat kabupaten indragiri hilir.

Tim/Roy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *