LingkunganPemerintahanRohul

Jalan Menuju Desa Rambah Hilir Timur Rusak Parah, Warga Tanam Pohon Pisang 

ROKAN HULU, Riauandalas.com – Kondisi Jalan di Dusun Suka Makmur Desa Rambah Hilir Timur, Kecamatan Rambah Hilir Kabupaten Rokan Hulu saat ini kondisinya rusak parah, warga kesal dan  menanami beberpa pohon pisang setinggi 1 meter , Pohon Pisang tersebut berdiri ditengah jalan yang ramai dilalui pengendara untuk melaksanakan aktivitas menuju Desa Rambah Hilir Timur Selasa (17/4/2017).

Pantauan Tim Bongkar Kasus Selasa (05/02/2019) di lapangan, ruas jalan milik Pemerintah Kabupaten Rohul ini dalam kondisi rusak parah. Bahkan sudah lebih dari dua bulan tak kunjung diperbaiki sehingga membuat arus lalu lintas warga untuk mengangkut hasil pertanian maupun sembako menuju desa tersebut tersendat.

Alimin (52 thn), yang merupakan tokoh masyarakat setempa, mengaku tidak mengetahui pasti siapa yang menanam pohon pisang tersebut. Namun, dia menduga orang yang menanam pohon pisang merasa kesal karena jalan yang rusak tak kunjungi diperbaiki. “Tidak tahu siapa yang menanam dan jam berapa di tanamnya. Pas subuh saya keluar rumah udah ada pohon pisang itu,” ujar Alimin.

Dirinya dan warga sangat berharap pemerintah melalui instansi terkait yang bertanggung jawab bisa segera melakukan upaya perbaikan jalan. Sebab, kerusakan jalan membuat akses masyarakat terganggu, apalagi saat hujan air selalu menggenang di ruas jalan yang saat ini penuh dengan lubang itu.,” ucapnya.

Pengendara asal Desa Persiapan Surau Tinggi Kecamatan Rambah Hilir, Rizal Rohul, (28 th) saat akan berjualan ke Pasar Selasa Surau Munai,menilai pemerintah seolah tutup mata dan telinga dengan kondisi jalan rusak ini. Padahal, Pemprov Riau dan Pemkab Rohul bisa saling bersinergi dalam memperbaiki jalan. “Wajar kalau warga bereaksi dengan menanam pohon pisang, masak sudah hampir dua bulan belum ada perhatian,” katanya.

Kepala Desa Rambah Hilir Timur H Nasir saat di Konfirmasi Via Selulernya aktif namun tidak diangkat mungkin beliau sedang sibuk, namun beberapa tokoh masyarakat setempat, menegaskan bahwa jalan rusak yang berada didesanya itu karena ada pembangunan Jembatan Batang Lubuh III yang dikelola oleh PT Sarana dan masalah kerusakan jalan dipangkal jembatan itu sudah pernah kita sampaikan kepada kontraktornya namun hingga kini belum ada tanggapan ” tegasnya
**( Alfian Tob)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *